Warga Kabupaten Simeulue kesulitan melintas menyusul tanah berlumpur luapan sungai menimbun badan jalan di Desa Muara Aman, Kecamatan Teluk Dalam.

Tengku Jasrian, warga setempat, di Simeulue, Rabu, mengatakan badan jalan tertimbun tanah tersebut merupakan lintasan antarkecamatan menghubungkan Kecamatan Simeulue Timur dan Kecamatan Simeulue Barat dengan Kecamatan Teluk Dalam.

"Jika ingin melakukan perjalanan menuju kecamatan lain, masyarakat harus melewati jalan lain yang jaraknya cukup jauh serta melewati pegunungan yang sepi penduduk," kata Tengku Jasrian.

Menurut dia, tanah yang menimbun badan jalan tersebut telah lama terjadi, masyarakat berharap pihak terkait segera melakukan normalisasi sungai agar tanah yang terbawa arus sungai tidak meluap ke badan jalan.

Camat Teluk Dalam Supriman mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Simeulue untuk melakukan pembersihan jalan serta normalisasi sungai yang setiap ada hujan akan meluap ke jalan desa tersebut.

"Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD, dalam waktu dekat ini akan segera di perbaiki," ucap Supriman.

Kepala Pelaksana BPBD Simeulue Edi Rahman menuturkan dalam waktu dekat ini pihaknya akan segera turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. 

Edi mengatakan pihaknya sudah menerima laporan masyarakat, namun pihaknya belum bisa turun ke lokasi karena ada beberapa wilayah serta jalan di Simeulue juga dalam kondisi rusak akibat banjir yang melanda Simeulue beberapa waktu lalu.

"Alat berat kami cuma satu. Ada beberapa wilayah juga butuh perbaikan menggunakan alat berat," jelas Edi Rahman.

Edi mengatakan badan jalan yang tertimbun tanah tersebut tidak bisa hanya sekadar dibersihkan, namun harus dilakukan perbaikan dengan sempurna, sehingga apabila terjadi hujan lebat sungai itu tidak meluap lagi.

"Normalisasi sungai itu harus dilakukan secara sempurna, sehingga ke depan tidak terjadi lagi hal serupa," kata Edi Rahman.
 

Pewarta: Ade Irwansah

Editor : M.Haris Setiady Agus


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021