Juara bertahan Jawa Barat mulai menggeser keperkasaan DKI Jakarta dari peringkat teratas perolehan medali sementara Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021 Papua pada pertandingan hari keempat, Rabu.

Jawa Barat secara perlahan tapi pasti, mulai menggeser satu per satu lawan-lawan berat setelah sehari sebelumnya juga berhasil menyalip tuan rumah Papua yang bertengger di peringkat kedua.

Berdasarkan data yang diperoleh dari sumber resmi Panitia Besar PON Papua sampai pukul 22.00 WIT atau pukul 20.00 WIB, Jabar sudah mengumpulkan 50 emas, 44 perak dan 55 perunggu, hanya terpaut tiga emas dengan DKI Jakarta yang memperoleh 47 emas, 40 perak dan 47 perunggu.

Penyelenggaraan pesta olahraga terbesar di Tanah Air pada pertandingan hari kelima diwarnai dengan persaingan ketat empat kontingen dengan selisih perolehan medali sangat tipis. Keempat daerah itu adalah Jabar, DKI Jakarta, tuan rumah Papua, dan Jawa Timur.

Tuan rumah Papua yang sebelumnya menempel DKI di puncak klasemen dan tergeser ke peringkat ketiga, hanya unggul selisih tiga emas dengan Jawa Timur yang berada di urutan keempat.

Papua yang selama ini menjadi salah satu kekuatan olahraga di Tanah Air, berada di urutan ketiga dengan 45 emas, 22 perak dan 40 perunggu, sementara Jatim (42-35-35).

Sementara Aceh melorot pada posisi 15 dengan perolehan tiga emas empat perak dan empat perunggu.  Tiga emas dari cabang sepatu roda (Jihan), muaythai (Dara Phona), binaraga (Andri Yanto), perak dari cabang muaythai (Irsalina dan Khairul Umam), anggar (Erwan Tona), dan panahan (beregu campuran), sedangkan perunggu dari cabang judo (M Dimas Pratama), wushu (Rahmad Dwi Kurniawan), dan anggar (Yudi Anggara Putra dan Elvanda Cantika Putri).

Pewarta: Atman Ahdiat

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021