Juara bertahan Jawa Barat masih memuncaki daftar perolehan medali Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 pada Kamis, sehari setelah menggeser DKI Jakarta dari peringkat teratas klasemen medali.
Jawa Barat mendapatkan tambahan lima medali emas yang membuatnya sulit dikejar DKI Jakarta yang meskipun pada hari yang sama mendapatkan tambahan enam medali emas.
Data laman resmi PON Papua sampai pukul 24.00 WIT atau 22.00 WIB menunjukkan Jawa Barat sudah mengumpulkan 55 medali emas, 54 medali perak dan 57 medali perunggu.
DKI Jakarta menempel Jawa Barat dengan 53 medali emas, 43 medali perak dan 53 medali perunggu, sedangkan tuan rumah Papua juga masih berkutat pada urutan ketiga terpaut dua medali emas dengan DKI setelah mengoleksi 51 emas, 24 perak dan 44 perunggu.
Jawa Timur terus berusaha menyusul Papua dengan menguntitnya pada urutan keempat dengan memperoleh 49 medali emas, 40 medali perak, dan 38 medali perunggu, setelah menyapu persih medali beberapa cabang, termasuk tenis.
Dua provinsi lainnya yang memperoleh dua digit medali emas adalah Jawa Tengah dan Bali. Jawa Tengah memperoleh 17 medali emas ditambah 27 medali perak dan 30 medali perunggu, sedangkan Bali mengoleksi 14 medali emas, 8 medali perak dan 19 medali perunggu.
Sementara Aceh turun ke posisi 19 dengan perolehan tiga emas empat perak dan empat perunggu. Tiga emas dari cabang sepatu roda (Jihan), muaythai (Dara Phona), binaraga (Andri Yanto), perak dari cabang muaythai (Irsalina dan Khairul Umam), anggar (Erwan Tona), dan panahan (beregu campuran), sedangkan perunggu dari cabang judo (M Dimas Pratama), wushu (Rahmad Dwi Kurniawan), dan anggar (Yudi Anggara Putra dan Elvanda Cantika Putri).
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Jawa Barat mendapatkan tambahan lima medali emas yang membuatnya sulit dikejar DKI Jakarta yang meskipun pada hari yang sama mendapatkan tambahan enam medali emas.
Data laman resmi PON Papua sampai pukul 24.00 WIT atau 22.00 WIB menunjukkan Jawa Barat sudah mengumpulkan 55 medali emas, 54 medali perak dan 57 medali perunggu.
DKI Jakarta menempel Jawa Barat dengan 53 medali emas, 43 medali perak dan 53 medali perunggu, sedangkan tuan rumah Papua juga masih berkutat pada urutan ketiga terpaut dua medali emas dengan DKI setelah mengoleksi 51 emas, 24 perak dan 44 perunggu.
Jawa Timur terus berusaha menyusul Papua dengan menguntitnya pada urutan keempat dengan memperoleh 49 medali emas, 40 medali perak, dan 38 medali perunggu, setelah menyapu persih medali beberapa cabang, termasuk tenis.
Dua provinsi lainnya yang memperoleh dua digit medali emas adalah Jawa Tengah dan Bali. Jawa Tengah memperoleh 17 medali emas ditambah 27 medali perak dan 30 medali perunggu, sedangkan Bali mengoleksi 14 medali emas, 8 medali perak dan 19 medali perunggu.
Sementara Aceh turun ke posisi 19 dengan perolehan tiga emas empat perak dan empat perunggu. Tiga emas dari cabang sepatu roda (Jihan), muaythai (Dara Phona), binaraga (Andri Yanto), perak dari cabang muaythai (Irsalina dan Khairul Umam), anggar (Erwan Tona), dan panahan (beregu campuran), sedangkan perunggu dari cabang judo (M Dimas Pratama), wushu (Rahmad Dwi Kurniawan), dan anggar (Yudi Anggara Putra dan Elvanda Cantika Putri).
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021