Lhokseumawe (ANTARA Aceh) - Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, siap menginformasikan kepada keluarga korban apabila terjadi kecelakaan selama kegiatan arus mudik berlangsung.
Sekretaris RAPI Kabupaten Aceh Utara Musdarizal, di Lhokseumawe, Senin, mengatakan, pihaknya akan siap memberitahukan dan juga mencarikan informasi keluarga korban kecelakaan selama kegiatan mudik berlangsung melalui jaringan RAPI yang ada di setiap daerah.
Musdarizal mengatakan, keberadaan RAPI pada setiap pos mudik lebaran bertujuan memberi bantuan komunikasi seputar masalah mudik. Baik masalah kegiatan mudik dan juga apabila terjadi kecelakaan.
"Selain kami siap untuk saling membagikan informasi seputar masalah mudik kepada sesama anggota RAPI dan pihak lainnya, kami juga siap memberikan bantuan informasi apabila ada korban kecelakaan yang harus diketahui oleh keluarganya. Bahkan kami siap mencari informasi keberadaan keluarga korban serta informasi lainnya," ungkap Sekretaris RAPI Aceh Utara tersebut.
Dalam menjalankan aktifitasnya sebagai relawan mudik pada posko mudik lebaran, pihaknya juga akan turun secara bersama-sama dengan petugas lain, seperti polisi, petugas perhubungan dan juga Satpol PP atau pihak yang terkait dengan masalah mudik, terhadap berbagai masalah mudik.
Dalam memberikan pelayanan bantuan komunikasi di posko mudik, Musdarizal mengatakan, anggota bantuan komunikasi tersebut, berjaga-jaga di posko mudik dengan petugas lainnya secara aplusan. Setiap sift diisi enam orang. Dua sift selama 24 jam.
Selama melaksanakan tugasnya dalam bidang komunikasi dan informasi tersebut, pihaknya bekerja secara sukarela tanpa dibayar. Karena, menurut Musdarizal, saat-saat seperti kegiatan mudik, peran dan fungsi bantuan komunikasi sangat penting.
Sekretaris RAPI Kabupaten Aceh Utara Musdarizal, di Lhokseumawe, Senin, mengatakan, pihaknya akan siap memberitahukan dan juga mencarikan informasi keluarga korban kecelakaan selama kegiatan mudik berlangsung melalui jaringan RAPI yang ada di setiap daerah.
Musdarizal mengatakan, keberadaan RAPI pada setiap pos mudik lebaran bertujuan memberi bantuan komunikasi seputar masalah mudik. Baik masalah kegiatan mudik dan juga apabila terjadi kecelakaan.
"Selain kami siap untuk saling membagikan informasi seputar masalah mudik kepada sesama anggota RAPI dan pihak lainnya, kami juga siap memberikan bantuan informasi apabila ada korban kecelakaan yang harus diketahui oleh keluarganya. Bahkan kami siap mencari informasi keberadaan keluarga korban serta informasi lainnya," ungkap Sekretaris RAPI Aceh Utara tersebut.
Dalam menjalankan aktifitasnya sebagai relawan mudik pada posko mudik lebaran, pihaknya juga akan turun secara bersama-sama dengan petugas lain, seperti polisi, petugas perhubungan dan juga Satpol PP atau pihak yang terkait dengan masalah mudik, terhadap berbagai masalah mudik.
Dalam memberikan pelayanan bantuan komunikasi di posko mudik, Musdarizal mengatakan, anggota bantuan komunikasi tersebut, berjaga-jaga di posko mudik dengan petugas lainnya secara aplusan. Setiap sift diisi enam orang. Dua sift selama 24 jam.
Selama melaksanakan tugasnya dalam bidang komunikasi dan informasi tersebut, pihaknya bekerja secara sukarela tanpa dibayar. Karena, menurut Musdarizal, saat-saat seperti kegiatan mudik, peran dan fungsi bantuan komunikasi sangat penting.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015