Pemerintah Kota Sabang terus meningkatkan mutu pendidikan yang sangat terdampak di tengah pandemi COVID-19, dengan berbagai program strategis.

Hal itu disampaikan Staf Ahli Bidang Keistimewaan Aceh, Kesra dan SDM Junizar saat membuka kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Program Kejar Mutu Melalui Pendampingan Pembelajaran Tatap Muka Sekolah Dasar di Kota Sabang tahun 2021, yang digelar Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Pusat Muhammadiyah.

"Kami menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, dengan harapan dapat meningkatkan mutu pendidikan di Kota Sabang dalam masa pandemi ini," kata Junizar Kota Sabang, Kamis.

Ia menjelaskan pada masa pandemi COVID-19 mengharuskan semua pemangku kepentingan berpikir keras untuk mencari solusi terbaik. 

Terutama, kata dia, dalam hal kegiatan belajar mengajar yang harus tetap berlangsung, namun tidak mengakibatkan penyebaran wabah di kalangan anak didik dan guru, salah satu solusi terbaik dengan menerapkan proses pelaksanaan belajar dari rumah.

"Di Kota Sabang sendiri dalam hal ini masuk ke dalam salah satu kategori wilayah-wilayah 3T yakni wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar. Di Kota Sabang pembelajaran secara tatap muka sudah dilaksanakan beberapa bulan yang lalu tentu saja dengan menerapkan protokol kesehatan di setiap sekolah," ujarnya.

Dia berharap kegiatan itu dapat berlangsung dengan baik, sehingga dapat memberikan solusi untuk mengatasi berbagai permasalahan pendidikan, salah satunya adalah ketimpangan kualitas pendidikan secara geografis.

Pewarta: Arwella Zulhijjah Sari

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021