Pemerintah Aceh melalui Disperindag Aceh bekerja sama dengan Bulog Aceh dan Disperindag Kota Sabang menggelar pasar murah di tiga kecamatan, yakni Kecamatan Sukajaya, Sukamakmue dan Sukakarya.
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha kecil dan Menengah Kota Sabang, Senin, Agus Halim mengatakan pasar murah yang digelar sejak 19-21 Maret 2022 itu merupakan komitmen pemerintah kepada masyarakat agar mendapatkan harga kebutuhan pokok yang relatif sedikit murah dari harga pasar.
"Ini hari terakhir pelaksanaan pasar murah di Sabang, sebelumnya kami sudah laksanakan di Balohan, Cot Damar, dan terakhir ini di Kuta Ateuh. Ini harganya di subsidi, jadi sedikit murah dari harga pasar pada umumnya. Dengan begitu, diharapkan dapat membantu masyarakat Sabang," kata Agus Halim di Kota Sabang.
Dia menjelaskan, komoditi kebutuhan pokok yang jual seperti beras ukuran 10 kilogram dijual dengan harga Rp85.000/karung, gula pasir Rp12.500/kilogram, minyak goreng Rp20.000/liter, tepung terigu Rp8.500/kilogram, dan telur ayam Rp35.000/papan isi 30 butir.
"Masing-masing komoditi disubsidi dengan harga Rp3.000 sementara untuk telur ayam disubsidi Rp250/butirnya. Untuk Sabang, Pemprov Aceh memasok sebanyak 4.500 kilogram beras, 6.260 kilogram gula, 6.600 liter minyak goreng, 750 kilogram tepung terigu, dan 755 papan telur ayam," katanya.
Agus Salim menilai pada umumnya permintaan bahan pokok tersebut cenderung meningkat menjelang Ramadhan dan lebaran akibat harga komoditi melampung tinggi.
"Dengan hadirnya pasar murah ini, menjadi solusi masyarakat mendapatkan harga yang murah dari biasanya. Di samping itu, kegiatan ini juga membantu kami, selaku pemerintah dalam menstabilkan harga-harga bahan pokok menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha kecil dan Menengah Kota Sabang, Senin, Agus Halim mengatakan pasar murah yang digelar sejak 19-21 Maret 2022 itu merupakan komitmen pemerintah kepada masyarakat agar mendapatkan harga kebutuhan pokok yang relatif sedikit murah dari harga pasar.
"Ini hari terakhir pelaksanaan pasar murah di Sabang, sebelumnya kami sudah laksanakan di Balohan, Cot Damar, dan terakhir ini di Kuta Ateuh. Ini harganya di subsidi, jadi sedikit murah dari harga pasar pada umumnya. Dengan begitu, diharapkan dapat membantu masyarakat Sabang," kata Agus Halim di Kota Sabang.
Dia menjelaskan, komoditi kebutuhan pokok yang jual seperti beras ukuran 10 kilogram dijual dengan harga Rp85.000/karung, gula pasir Rp12.500/kilogram, minyak goreng Rp20.000/liter, tepung terigu Rp8.500/kilogram, dan telur ayam Rp35.000/papan isi 30 butir.
"Masing-masing komoditi disubsidi dengan harga Rp3.000 sementara untuk telur ayam disubsidi Rp250/butirnya. Untuk Sabang, Pemprov Aceh memasok sebanyak 4.500 kilogram beras, 6.260 kilogram gula, 6.600 liter minyak goreng, 750 kilogram tepung terigu, dan 755 papan telur ayam," katanya.
Agus Salim menilai pada umumnya permintaan bahan pokok tersebut cenderung meningkat menjelang Ramadhan dan lebaran akibat harga komoditi melampung tinggi.
"Dengan hadirnya pasar murah ini, menjadi solusi masyarakat mendapatkan harga yang murah dari biasanya. Di samping itu, kegiatan ini juga membantu kami, selaku pemerintah dalam menstabilkan harga-harga bahan pokok menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1443 Hijriah,” katanya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022