Pemerintah Kabupaten Pidie meminta pelaksanaan Pekan Olahraga Aceh (PORA) ke XIV tahun 2022 yang direncanakan November 2022 ditunda hingga Juni 2023.

"Penundaan event PORA ke XIV 2022 di Pidie karena terkendala dengan anggaran yang belum mencukupi sesuai kebutuhan dan pembangunan venue belum selesai," kata Kepala Disparpora Pidie, Edy Saputra di Pidie, Selasa.

Edy Saputra menjelaskan dana tersebut diantaranya untuk kelanjutan venue sebanyak Rp20 miliar dan peralatan untuk pertandingan sebanyak Rp20 miliar. 

 

Menurutnya, sampai hari ini alat untuk pertadingan itu belum ada dan belum menemukan solusi ataupun titik temu lain.

Ia mengatakan untuk memperoleh alat tersebut dengan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA), namun belum diterima dana hibah tersebut sampai sekarang. 

Anggaran itu telah diusulkan bersama dengan dana yang telah dianggarkan sebanyak Rp90 miliar pada tahun 2021 dan direncanakan dana untuk membeli perlengkapan alar tersebut dianggarkan pada 2022. 

"Tetapi belum kami terima dana Rp20 miliar itu, padahal waktu pelaksanaan event tersebut sudah mendekati sesuai yang direncanakan sebelumnya, yakni November 2022," katanya.

Edy mengatakan, jika dipaksa untuk dilaksanakan tahun ini, banyak proyek yang belum selesai pengerjaannya dengan waktu yang sempit karena berawal dari kurangnya anggaran, sehingga daripada kurang maksimal makanya ditunda hingga Juni 2023.

Pewarta: Miral Ulfa

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022