Jamaah Masjid Baitul Gafur berharap atap masjid Agung milik Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang bocor dapat segera diperbaiki untuk antisipasi meluasnya kerusakan plafon.

Yusuf,  salah seorang jamaah shalat Jumat di Blangpidie, Jumat, mengatakan kondisi plafon masjid Baitul Gafur yang dibangun oleh Pemerintah Daerah di Desa Seunaloh sudah lama bolong-bolong akibat kebocoran atap beton di atas.

"Atapnya sudah lama bocor, saat hujan turun air merembes membasahi plafon. Lama lama plafon jadi hitam, busuk, lapuk dan jatuh. Makanya sekarang sudah kelihatan bolong-bolong,” katanya.

Ia mengatakan apabila tidak segera diperbaiki, kemungkinan besar semua plafon rumah ibadah itu akan menjadi rusak dan para jamaah shalat pun juga terganggu akibat terkena rembesan air saat hujan turun.

"Kami berharap Pj Bupati Darmansah secepatnya mengambil kebijakan penanganan kebocoran atap masjid itu, sehingga para jamaah menjadi tenang saat beribadah. Apalagi sudah mendekati bulan suci Ramadhan," katanya

Pengendara motor menyaksikan keindahan masjid Agung Aceh Barat Daya, Jumat (17/2/2023) ANTARA/Suprian

Adapun Masjid Agung Abdya tersebut luasnya mencapai 4.800 meter persegi dan memiliki empat menara serta 12 pintu terbuat dari kuningan, sehingga kelihatan mirip seperti pintu Masjid Nabawi di Kota Madinah, Arab Saudi.

Kepala dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (Perkim LH) Abdya, Rahwadi mengatakan pihaknya telah beberapa kali berupaya memperbaiki dan menempel atap beton masjid itu namun masih juga bocor.

"Bocor itu sudah lama dan sudah beberapa kali diperbaiki dengan berbagai cara termasuk melapisi kembali atap beton itu dengan semen agar bertambah tebal, tapi masih juga bocor, " katanya
 

Bahkan lanjut dia, baru-baru ini Pj Bupati memerintahkan Dinas Perkim dan LH untuk turun lapangan guna survai penyebab atap masjid tersebut bocor serta mencari solusi dan cara penanganannya.

Dari laporan tim, atap masjid tersebut tidak bisa lagi ditambah dengan beton. Selain bertambah berat di bagian atas. Penambahan ketebalan beton juga tidak menghilangkan kebocoran.

"Solusi terakhir untuk antisipasi bocor itu, harus ditambah dengan pemasangan atap seng. Jadi kita sudah mengusulkan, mudah-mudahan tahun ini dapat kita perbaiki agar plafon masjid itu tidak bertambah rusak, " katanya.

Pewarta: Suprian

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023