Ribuan pelajar sekolah dasar dan menengah pertama di Kota Lhokseumawe, Aceh, mengikuti pendidikan Ramadhan yang diisi dengan berbagai kegiatan islami.
"Pendidikan Ramadhan ini sebagai upaya meningkatkan pengetahuan siswa tentang keagamaan," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Lhokseumawe Imran saat membuka kegiatan pendidikan Ramadhan di Masjid Agung Islamic Center Lhokseumawe, Senin.
Imran mengatakan saat ini banyak remaja yang lebih cenderung membuang waktu untuk bermain game online dan kegiatan kurang bermanfaat lainnya, sehingga rutinitas keagamaan seperti membaca Al Quran maupun lainnya sangat kurang.
Baca juga: Patroli balapan liar saat Ramadhan, polisi amankan 56 motor di Pidie
Oleh karena itu, kegiatan ini dilakukan untuk mengurangi perilaku negatif yang saat ini kerap terjadi di kalangan pelajar. Melalui pendidikan Ramadhan diharapkan pelajar bisa berbenah diri menjadi lebih baik lagi, kata Imran
"Saya berharap tentunya momentum bulan suci Ramadhan ini, dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki diri baik dari sisi ibadahnya maupun dari sisi belajarnya. Saya berharap juga momen ini bisa menjadi momen kepedulian terhadap lingkungannya," katanya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe A Haris mengatakan pembukaan pendidikan Ramadhan di Masjid Agung Islamic Center tersebut diikuti lebih dari 6.342 siswa dari tingkat SD dan SMP.
"Kegiatan ini merupakan bagian untuk mewujudkan peserta didik yang beriman, bertakwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia dan taat beribadah" katanya.
A Haris mengatakan kegiatan pendidikan Ramadhan tersebut nantinya akan berlangsung selama 10 hari dan dilaksanakan di sekolah masing-masing yang dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.
"Kepada siswa diminta untuk dapat hadir ke sekolahnya masing-masing sesuai jadwal yang telah ditetapkan," kata A Haris.
Baca juga: Puluhan anak yatim di Lhokseumawe dapat bantuan daging meugang
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
"Pendidikan Ramadhan ini sebagai upaya meningkatkan pengetahuan siswa tentang keagamaan," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Lhokseumawe Imran saat membuka kegiatan pendidikan Ramadhan di Masjid Agung Islamic Center Lhokseumawe, Senin.
Imran mengatakan saat ini banyak remaja yang lebih cenderung membuang waktu untuk bermain game online dan kegiatan kurang bermanfaat lainnya, sehingga rutinitas keagamaan seperti membaca Al Quran maupun lainnya sangat kurang.
Baca juga: Patroli balapan liar saat Ramadhan, polisi amankan 56 motor di Pidie
Oleh karena itu, kegiatan ini dilakukan untuk mengurangi perilaku negatif yang saat ini kerap terjadi di kalangan pelajar. Melalui pendidikan Ramadhan diharapkan pelajar bisa berbenah diri menjadi lebih baik lagi, kata Imran
"Saya berharap tentunya momentum bulan suci Ramadhan ini, dapat dimanfaatkan untuk memperbaiki diri baik dari sisi ibadahnya maupun dari sisi belajarnya. Saya berharap juga momen ini bisa menjadi momen kepedulian terhadap lingkungannya," katanya.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe A Haris mengatakan pembukaan pendidikan Ramadhan di Masjid Agung Islamic Center tersebut diikuti lebih dari 6.342 siswa dari tingkat SD dan SMP.
"Kegiatan ini merupakan bagian untuk mewujudkan peserta didik yang beriman, bertakwa kepada Allah SWT, berakhlak mulia dan taat beribadah" katanya.
A Haris mengatakan kegiatan pendidikan Ramadhan tersebut nantinya akan berlangsung selama 10 hari dan dilaksanakan di sekolah masing-masing yang dimulai dari pukul 08.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB.
"Kepada siswa diminta untuk dapat hadir ke sekolahnya masing-masing sesuai jadwal yang telah ditetapkan," kata A Haris.
Baca juga: Puluhan anak yatim di Lhokseumawe dapat bantuan daging meugang
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023