Kapolres Sabang AKBP Erwan yang juga merupakan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) bersama Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi melakukan Pemberian Makan Tambahan (PMT) di Gampong Kuta Barat, Sabang, sebagai upaya mendukung pemerintah dalam menangani stunting, 

"Saya sebagai Bapak Asuh Anak Stunting di wilayah Gampong Kuta Barat. Kami hadir disini untuk memberikan dukungan kami kepada balita dan ibu hamil yang gizinya mungkin agak kurang baik," kata Erwan dalam keterangan diterima di Banda Aceh, Kamis.

Sebanyak 45 paket makanan tambahan dibagikan kepada balita/baduta dan ibu hamil. Paket-paket ini sudah disesuaikan dengan ketentuan PMT empat bintang, berupa beras, telur, ayam, susu, beberapa jenis sayur, kacang-kacangan, dan buah-buahan. “Dengan adanya bantuan atau dukungan dari kami, semoga balita yang gizinya kurang baik, juga ibu hamil, gizinya menjadi tercukupi ke depannya," ujarnya.

Baca juga: Pemkab Aceh Besar implementasikan delapan aksi tekan stunting

Sementara itu, Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi mengapresiasi jajaran Polres setempat yang telah mendukung penanganan stunting di Kota Sabang. Hal ini menjadi bagian dari pada kegiatan BAAS, yang memang semua Forkopimda terlibat dan komitmen untuk menjadi bapak asuh stunting. 

“Ini juga suatu bentuk sinergi dan kolaborasi yang sangat baik, kita bersama-sama memonitor dan memantau perkembangan seluruh anak-anak stunting yang ada di Kota Sabang," kata Reza.

 

Menurut dia, dalam menangani stunting, yang paling penting adalah memperhatikan pemenuhan gizi bagi anak dan ibu hamil agar tercukupi, terutama pada masa 1.000 Hari Pertama Kehidupan, menjaga kesehatan diri dan lingkungan, serta menjaga kebersihan. 

"Karena di lingkungan yang tidak bersih, anak-anak kita akan mudah terkena penyakit. Harapan kita semua, tentu juga  masyarakat, untuk bersama-sama kita menangani stunting melalui beberapa hal tersebut, mari kita bahu membahu dalam penanganan stunting di Kota Sabang," ujarnya.

Dalam program Bapak Asuh Anak Stunting, seluruh Forkopimda terlibat dan telah memberikan dukungannya dalam penanganan stunting di Kota Sabang, sesuai dengan pembagian wilayah masing-masing. 

"Forkopimda sudah turun memberikan dukungannya, semua sudah sama-sama ikut terlibat dalam menangani stunting. Alhamdulillah dengan bersama-sama ini, tugas menjadi lebih ringan, kita berbagi dan seluruh Forkopimda juga ikut memonitor dan berinteraksi langsung dengan masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Melalui program Dashat, Pemkot Sabang terus tekan angka stunting

Pewarta: Arwella Zulhijjah Sari

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023