Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menghidangkan menu masakan soto lamongan hingga es laksamana mengamuk saat agenda santap siang bersama bakal calon presiden Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto, Senin.

"Ada soto, lontong, cumi-cumi, dan sayur, lumayan, jadi bagus ya kita juga dalam suasana yang akrab dan tadi kami ucapkan terima kasih diundang," kata bakal bapres Prabowo Subianto dalam konferensi pers usai santap siang di Istana Merdeka Jakarta.

Berdasarkan laporan Istana Kepresidenan, menu masakan jamuan makan siang VVIP tersebut berupa soto lamongan, ayam kodok, sapi lada hitam, bebek panggang, cumi goreng, udang goreng telur asin, kaylan cah sapi, es laksamana mengamuk, dan 'orange juice'.

Baca juga: KPU nyatakan dokumen pendaftaran Prabowo-Gibran lengkap

Prabowo mengatakan undangan santap siang bersama Presiden Jokowi merupakan inisiatif Presiden untuk memperkuat komunikasi antarkontestan Pilpres 2024 agar berjalan dalam suasana yang baik.

"Kalau tidak diundang, jarang kita bisa kumpul ya.. Jadi beliau berharap suasana (Pemilu 2024) bagus dan kita berharap suasana baik," katanya.

Menurut Prabowo, seluruh topik pembicaraan yang diangkat dalam pertemuan itu bersifat umum dan ringan untuk dibicarakan.

Dalam kesempatan yang sama, bakal capres Ganjar Pranowo menyebut seluruh menu yang ia santap lezat.

"Tadi ternyata ada yang nggak makan nasi, tapi makan lontong itu Pak Prabowo. Ada yang nggak makan nasi. Saya makan nasi banyak sama Pak Presiden dan makanannya enak itu ya," katanya seraya mengaku paling banyak menghabiskan menu makanan yang tersaji.

Dalam kesempatan yang sama, bakal capres Anies menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Jokowi atas undangan jamuan makan siang.

"Saya terima undangan pekan lalu untuk diundang hari Minggu (29/10), tapi kami sampaikan Minggu kemarin ada komitmen dengan masyarakat di Jember, Jawa Timur, sehingga tidak bisa. Lalu terima kasih berkenan dibuatnya pada hari Senin sehingga kita bisa ikut sama-sama hadir," ujarnya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menerima pendaftaran tiga pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.

Baca juga: Pengamat nilai pasangan Ganjar-Mahfud tak ubah peta politik Pilpres

Pasangan Ganjar-Mahfud diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).

Sedangkan pasangan Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan masa kampanye pemilu yang akan berlangsung mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, sementara pemungutan suara dijadwalkan akan dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Suarakan Pemilu damai, Anies: Pikiran boleh beda tapi kita tetap satu bangsa

Pewarta: Andi Firdaus

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023