Bencana alam angin puting beliung merusak rumah warga dan asrama TNI di kawasan Kecamatan Wih Pesam, Kabupaten Bener Meriah, Aceh.
"Belasan rumah mengalami kerusakan dalam peristiwa itu. Rata-rata rumah kerusakan pada bagian atap," Kasdim 0119/BM Mayor Inf M Indra Syahputra, di Bener Meriah, Jumat.
Meski sejumlah rumah mengalami kerusakan, kata Indra, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, dan warga sedikit mengalami kepanikan.
“Soalnya tiba-tiba atap rumah terbang terbawa angin kencang. Dampak dari angin puting beliung mengakibatkan belasan atap rumah rusak berhamburan dan satu tiang listrik juga tumbang,” ujarnya.
Baca juga: 101 unit rumah warga Subulussalam rusak diterjang puting beliung
Kasdim menyebutkan, adapun kerusakan akibat angin puting beliung itu mencapai 11 rumah milik warga, dan di perumahan dinas TNI Kodim 0119/BM.
"Angin kencang disertai hujan lebat mengguyur daerah kita sekitar pukul 16.05 WIB, sehingga membuat atap rumah dari rangka baja beterbangan," ujarnya.
Dari peristiwa tersebut, lanjut dia, kerugian ditaksirkan mencapai ratusan juta rupiah. Saat ini, pihaknya sudah mendirikan posko di sekitaran komplek asrama Kodim.
"Termasuk kami berkoordinasi dengan PLN serta BPBD Bener Meriah guna dilakukan penanganan pasca bencana," kata M Indra.
Adapun warga pemilik rumah terdampak bencana angin puting beliung tersebut yaitu Kasiran (38), Agussalim (35), Aida Fitri (48) dan Shinta (40) rumah tidak dihuni. Selain itu, rumah milik Trimo (55), Lukman (58), Saiful Bahri (40) Indra Prinato (25).
Sedangkan perumahan dinas asrama TNI kodim 0119/BM, yaitu Letda Inf Muslim, Kopda Hendra, Kopda Khairil, Serka Nasril, Serka Torang, Sertu Andika dan Praka Alpin.
Baca juga: Tiga rumah di Aceh Timur rusak dihantam puting beliung
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
"Belasan rumah mengalami kerusakan dalam peristiwa itu. Rata-rata rumah kerusakan pada bagian atap," Kasdim 0119/BM Mayor Inf M Indra Syahputra, di Bener Meriah, Jumat.
Meski sejumlah rumah mengalami kerusakan, kata Indra, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, dan warga sedikit mengalami kepanikan.
“Soalnya tiba-tiba atap rumah terbang terbawa angin kencang. Dampak dari angin puting beliung mengakibatkan belasan atap rumah rusak berhamburan dan satu tiang listrik juga tumbang,” ujarnya.
Baca juga: 101 unit rumah warga Subulussalam rusak diterjang puting beliung
Kasdim menyebutkan, adapun kerusakan akibat angin puting beliung itu mencapai 11 rumah milik warga, dan di perumahan dinas TNI Kodim 0119/BM.
"Angin kencang disertai hujan lebat mengguyur daerah kita sekitar pukul 16.05 WIB, sehingga membuat atap rumah dari rangka baja beterbangan," ujarnya.
Dari peristiwa tersebut, lanjut dia, kerugian ditaksirkan mencapai ratusan juta rupiah. Saat ini, pihaknya sudah mendirikan posko di sekitaran komplek asrama Kodim.
"Termasuk kami berkoordinasi dengan PLN serta BPBD Bener Meriah guna dilakukan penanganan pasca bencana," kata M Indra.
Adapun warga pemilik rumah terdampak bencana angin puting beliung tersebut yaitu Kasiran (38), Agussalim (35), Aida Fitri (48) dan Shinta (40) rumah tidak dihuni. Selain itu, rumah milik Trimo (55), Lukman (58), Saiful Bahri (40) Indra Prinato (25).
Sedangkan perumahan dinas asrama TNI kodim 0119/BM, yaitu Letda Inf Muslim, Kopda Hendra, Kopda Khairil, Serka Nasril, Serka Torang, Sertu Andika dan Praka Alpin.
Baca juga: Tiga rumah di Aceh Timur rusak dihantam puting beliung
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023