Ketua DPW PSI Aceh Zulkarnaini alias Syeh Joel,  menyatakan bahwa mereka mendapatkan tugas dari Ketum DPP PSI Kaesang Pangarep untuk meraih suara sebanyak mungkin dalam Pemilu (legislatif) nanti.

"Sesuai arahan Ketua Umum Bro Kaesang Pangarep bersama Sekjen Raja Juliantoni, di Aceh dalam Pileg nanti wajib menang banyak. Insya Allah usaha tidak mengkhianati hasil," kata Syeh Joel, di Banda Aceh, Jumat.

Pernyataan itu disampaikan Syeh Joel usai menggelar kopi darat wilayah (Kopdarwil) Aceh yang dihadiri langsung Ketum Kaesang dan Sekjen Raja Juliantoni, di Banda Aceh.

Baca juga: Susah senyum jadi catatan Kaesang tentang kekurangan Gibran

Karena sudah mendapatkan arahan untuk mendapatkan suara besar dalam pesta demokrasi Februari ini, maka PSI Aceh telah memasang target bisa meraih dua kursi untuk DPR RI dari dua daerah pemilihan (Dapil) di Aceh.

"Insya Allah, kami pasang target untuk DPR RI dua kursi, DPRA minimal tiga kursi, dan untuk kabupaten/kota kita pasang target menang," ujarnya.
 

Karena arahan tersebut, Syeh Joel menyerukan agar seluruh kader dan Caleg dari PSI Aceh sudah bisa bekerja secara maksimal tanpa henti dengan kata lain 'tekan gas' dan rem blong.

Selain itu, Syeh Joel juga mengaku sempat melakukan pertemuan tertutup dengan putra Presiden Jokowi itu, dan cukup berlangsung lama membahas tentang persiapan Pemilu.

"Ia, kami sempat ngobrol serius soal Pileg dan Pilpres 2024 secara tertutup. Maka saya selaku Ketua DPW PSI Aceh bersama jajaran siap menjalankan semua arahan bro Ketum," katanya.

Dirinya menambahkan, kedatangan Kaesang bersama Sekjend Raja Juliantoni serta petinggi DPP ke Aceh telah membawa sinyal baik untuk pemenangan PSI dan Prabowo-Gibran di tanah rencong.

"Soal Pilpres kita juga bahas serius tadi bersama-sama, segala kemungkinan sudah kita bahas, intinya kami harus rebut kemenangan dalam Pileg dan Pilpres tahun ini," demikian Syeh Joel.

Baca juga: Anies kritik soal SGIE versi Gibran, begini tanggapan santai Kaesang

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024