Polres Bireuen, Aceh menangkap dua tersangka kasus narkotika jenis sabu-sabu seberat 28,5 kg dan 5.000 butir ekstasi, keduanya warga kabupaten setempat.
"Alhamdulillah kami telah menyita barang bukti sabu-sabu 28.528 gram, 5.000 butir ekstasi, dan mengamankan dua tersangka," kata Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko dalam keterangannya yang diterima di Banda Aceh, Kamis.
Jatmiko mengatakan, penyitaan barang bukti sabu-sabu dan tersangka tersebut dalam operasi pengungkapan jaringan narkotika di wilayah Bireuen.
Adapun dua tersangka yang ditangkap itu yakni M Bin M (40) warga Kecamatan Simpang Mamplam dan F Bin T (44) warga Kecamatan Jeunieb Kabupaten Bireuen.
Jatmiko menyampaikan, pengungkapan kasus tindak pidana narkotika tersebut sebagai komitmen kepolisian dalam memberantas peredaran dan jaringan narkoba di wilayah hukumnya.
"Kami berharap dukungan dari seluruh elemen masyarakat, sehingga kami bisa melakukan upaya-upaya demi mewujudkan Bireuen bersih dari narkoba," kata Jatmiko
Dalam kesempatan ini, Kasatres Narkoba Polres Bireuen, AKP Fauzan Zikra mengatakan, penyitaan barang bukti sabu-sabu 28,5 kg dan 5.000 butir ekstasi serta dua tersangka itu ditangkap di lokasi berbeda.
Pertama, kata dia, di Kecamatan Simpang Mamplam dengan tersangka M Bin M (40) dengan bukti 930,20 gram. Selanjutnya di wilayah Kecamatan Jeunieb atas tersangka F Bin T (44) dengan barang bukti sabu-sabu 27.598 gram dan 5.000 butir ekstasi.
"Ancaman dengan hukuman penjara seumur hidup, dan paling lama 20 tahun. Pidana denda paling sedikit Rp1 miliar dan paling banyak Rp10 miliar," demikian AKP Fauzan.
Baca juga: Polisi tangkap buruh harian di Aceh Selatan diduga miliki narkoba
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024