Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XXI wilayah Aceh menyatakan bahwa kesiapan akomodasi dalam hal ini penginapan di Provinsi Aceh.sudah hampir maksimal, yakni sekitar 90 persen.

"Sejauh ini kesiapan akomodasi sudah sekitar 80-90 persen karena di kabupaten/kota juga sudah siap," Kata Ketua Bidang Akomodasi PB PON Wilayah Aceh Akmil Husen di Banda Aceh, Senin.

Akmil mengatakan, kendala dalam memfinalkan akomodasi saat ini terkait data riil peserta baik itu atlet, ofisial maupun perangkat pertandingan. 

Kendalanya bukan terkait jumlah keseluruhan peserta, melainkan nama-nama serta jenis kelamin yang datang nantinya yang diperlukan untuk memudahkan penentuan kamar.

"Nama-namanya belum dapat, kalau kita atur sekarang, bisa jadi nanti berbeda jenis kelamin, dan harus diatur ulang. Maka kita tunggu data riil dari penetapan KONI Pusat dulu," ujarnya.

Dirinya menuturkan, tingkat ketersediaan penginapan di Aceh atau Banda Aceh secara khusus  memang terbatas. Karena itu, untuk menutupi kekurangan, pihaknya bakal menggunakan aset pemerintah.

"Kita coba solusinya ke aset milik pemerintah, seperti LAN, BPSDM, Asrama Haji dan sebagainya, yang juga standar hotel bintang tiga," katanya.

Dirinya menyebutkan, berdasarkan data yang diterima sejauh ini, jumlah atlet, ofisial hingga perangkat pertandingan di Aceh sekitar sembilan ribu orang lebih. 

Saat ini, PB PON Aceh juga menyediakan 253 tempat penginapan dengan total kamar 3.000 lebih, mulai dari hotel, guest house, home stay, hingga aset pemerintah.

"Total kamar ada tiga ribu lebih, dan itu cukup karena nanti dalam satu kamar ada yang tiga hingga empat orang," demikian Akmil Husen.
 

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024