Pekerjaan proyek pembangunan arena (venue) cabang olahraga pacuan kuda Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XXI Aceh-Sumut di Takengon, Kabupaten Aceh Tengah ditargetkan rampung pada akhir Juli 2024.
Project Manager Waskita Karya Suprianto mengatakan secara keseluruhan progres pembangunan venue tersebut saat ini telah mencapai 72,24 persen.
"Kalau di kontrak kita harus selesai pada Oktober 2024, tapi target kami di akhir Juli sudah selesai. Kami bekerja siang malam dengan melibatkan sebanyak 362 pekerja," kata Suprianto di Takengon, Senin.
Ia menjelaskan, saat ini progres pembangunan sejumlah fasilitas pendukung seperti kandang kuda sudah mencapai 92 persen, gedung klinik 96 persen, paddock 100 persen, gudang makanan kuda 99 persen, dan jalur ambulan 81 persen.
Sedangkan progres sarana utama venue seperti lintas pacu saat ini juga sudah mencapai 90 persen dan tribun penonton sudah 70 persen.
"Untuk tribun walaupun progresnya masih 70 persen tapi kami yakin juga bisa selesai tepat waktu. Tribun ini nanti bisa menampung sebanyak 6.500 penonton," ujarnya.
Suprianto menambahkan proyek tersebut dikerjakan dengan pengawasan ketat oleh pihak Manajemen Kontruksi (MK) guna memastikan hasilnya sesuai standar yang ditetapkan.
Menurutnya terkait teknis pekerjaan dan material yang digunakan juga sudah melalui mekanisme dan tahap pengujian tersendiri sesuai ketentuan berlaku.
"Kita setiap akan memulai pekerjaan harus disetujui dulu oleh MK, lapor dulu, dicek dulu, sudah ok, baru mulai kerja. Untuk material juga sama, diuji dulu di laboratorium, sudah sesuai baru bisa digunakan. Material juga kami hanya menerima dari pihak ketiga yang perusahaannya sudah mengantongi izin," ujarnya.
PON ke XXI Aceh-Sumut dijadwalkan berlangsung pada 8-20 September 2024. Aceh Tengah sendiri menjadi tuan rumah bagi tiga cabang olahraga yakni pacuan kuda, triathlon, dan bridge.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
Project Manager Waskita Karya Suprianto mengatakan secara keseluruhan progres pembangunan venue tersebut saat ini telah mencapai 72,24 persen.
"Kalau di kontrak kita harus selesai pada Oktober 2024, tapi target kami di akhir Juli sudah selesai. Kami bekerja siang malam dengan melibatkan sebanyak 362 pekerja," kata Suprianto di Takengon, Senin.
Ia menjelaskan, saat ini progres pembangunan sejumlah fasilitas pendukung seperti kandang kuda sudah mencapai 92 persen, gedung klinik 96 persen, paddock 100 persen, gudang makanan kuda 99 persen, dan jalur ambulan 81 persen.
Sedangkan progres sarana utama venue seperti lintas pacu saat ini juga sudah mencapai 90 persen dan tribun penonton sudah 70 persen.
"Untuk tribun walaupun progresnya masih 70 persen tapi kami yakin juga bisa selesai tepat waktu. Tribun ini nanti bisa menampung sebanyak 6.500 penonton," ujarnya.
Suprianto menambahkan proyek tersebut dikerjakan dengan pengawasan ketat oleh pihak Manajemen Kontruksi (MK) guna memastikan hasilnya sesuai standar yang ditetapkan.
Menurutnya terkait teknis pekerjaan dan material yang digunakan juga sudah melalui mekanisme dan tahap pengujian tersendiri sesuai ketentuan berlaku.
"Kita setiap akan memulai pekerjaan harus disetujui dulu oleh MK, lapor dulu, dicek dulu, sudah ok, baru mulai kerja. Untuk material juga sama, diuji dulu di laboratorium, sudah sesuai baru bisa digunakan. Material juga kami hanya menerima dari pihak ketiga yang perusahaannya sudah mengantongi izin," ujarnya.
PON ke XXI Aceh-Sumut dijadwalkan berlangsung pada 8-20 September 2024. Aceh Tengah sendiri menjadi tuan rumah bagi tiga cabang olahraga yakni pacuan kuda, triathlon, dan bridge.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024