Bireuen (ANTARA Aceh) - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh dan Pemkab Bireuen menandatangani kerjasama (MoU) program nasional Grand Design Alternative Development (GDAD) untuk menekan warga yang menanam pohon ganja.

Kepala BNNK Bireun Saiful Fadhli kepada wartawan di Bireuen, Rabu menyatakan, kerjasama itu ditandatangani Selasa (17/10) oleh Kepala BNNP Aceh Brigjen Pol Faisal Abdul Naser dan Bupati Bireuen H Saifannur.

Ia menyampaikan, program GDAD  merupakan upaya BNN Bersama pemerintah guna menekan angka produksi tanaman narkotika (ganja) yang dikenal cukup populer di kalangan pengguna dan sindikat narkotika.

Sepanjang tahun 2016, disamping sabu, ganja merupakan jenis narkotika yang paling sering digunakan oleh para penyalahguna narkoba dan diedarkan oleh para sindikat narkotika.

"Oleh karenanya program nasional GDAD yakni alih fungsi lahan ganja menjadi tanaman produktif yang sedang kita akselerasikan ini, mampu menjadi salah satu jalan keluar guna menekan tingginya angka produksi ganja di Indonesia, khususnya di Aceh," ungkapnya.

Lanjutnya, pada kesempatan itu juga, Kepala BNNP Aceh berharap melalui nota kesepahaman ini dapat diterjemahkan menjadi sebuah sinergitas dalam implementasi program nasioanal GDAD antara BNN dan Pemerintah Kabupaten Bireuen.

"Ke depan melalui MoU ini kita akan membentuk Satgas GDAD yang unsurnya terdiri dari BNN dan Jajaran Pemkab Bireuen serta memiliki tanggung jawab dan tugas dalam pelaksanaan GDAD di Bireuen," jelas Saiful Fadhli.

Sebutnya lagi, BNNK Bireuen bersama jajaran Pemkab Bireuen telah melaksanakan beberapa kegiatan dalam rangka akselerasi Program Nasional GDAD di Kabupaten Bireuen.

Dengan 45 orang calon petani dan menentukan calon lahan seluas 22 hektare yang bertempat di Desa Meunasah Bungo, Kecamatan Peudada.

"Kita berharap pelaksanaan tanam perdana program nasional GDAD ini dapat dilaksanakan pada akhir November atau awal Desember 2017. Tentu kami berharap dukungan dan kerjasama seluruh stakeholder program, guna suksesnya penyelenggaraan program nasional GDAD di Kabupaten Bireuen," harap Saiful.


Pewarta: Mukhlis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017