Tapaktuan (ANTARA Aceh) - Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan memprioritaskan para pedagang yang berjualan di Pasar Inpres Tapaktuan untuk menempati los di Pasar Modern di Gampong (desa) Lhok Bengkuang Timur, Kecamatan Tapaktuan.

Kabid Perdagangan pada Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Aceh Selatan, Saiful Rahman kepada wartawan di Tapaktuan, Selasa menyatakan, jika sampai tenggat waktu masih ada kosong, baru diserahkan kepada pedagang yang lain.

Menurutnya, pasar modern yang baru selesai dibangun di samping Dinas Kelautan dan Perikanan Aceh Selatan rencananya akan difungsikan awal tahun 2018.

Ia berkeyakinan, gedung pasar modern baru tersebut akan hidup dan penuh ditempati oleh para pedagang, karena bangunan Pasar Inpres termasuk gedung swalayan lama akan dirobohkan dan rencananya akan dibangun pusat perkantoran pemerintah.

"Bangunan pasar disitu termasuk terminal rencananya akan dipindahkan ke Lhok Bengkuang Timur. Bangunan lama akan dirobohkan menyusul akan dibangun kantor pusat pemerintahan," sebutnya.

Menjelang akan dioperasikan awal tahun 2018, lanjutnya, sejumlah pedagang telah menyampaikan permohonan untuk menempati lapak, kios dan los pasar modern baru kepada pihaknya.

Sejauh ini, sudah ada 40 pedagang yang mengajukan permohonan untuk menempati bangunan pasar baru tersebut. Ia memprediksi jumlah tersebut akan terus meningkat menjelang akan dioperasikan pemakaian pasar dimaksud.

Untuk menghindari timbulnya diskriminasi atau ketidakadilan, ia berencana akan membagi los dan kios di pasar modern tersebut dengan sistem cabut undian. Namun langkah itu baru dilakukan setelah dipastikan jatah untuk para pedagang yang selama ini berjualan di Pasar Inpres Tapaktuan cukup.

Dalam rangka persiapan pengoperasian pasar tersebut, Disperindagkop dan UKM Aceh Selatan juga telah menuntaskan pembersihan dan penataan perkarangan pasar termasuk drainase dan sanitasi.

"Untuk langkah penyempurnaannya, kami juga telah menuntaskan sejumlah item pekerjaan tambahan di kompleks pasar modern tersebut, sehingga disaat akan ditempati nantinya, dipastikan tidak ada hambatan yang berarti di lapangan," katanya.

Pewarta: Hendrik

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017