Singkil (Antaranews Aceh) - Pengawasan Ujian Nasional Berbasis Komputer(UNBK) di SMA/MA wilayah Kabupaten Aceh Singkil tanggal 9 - 12 April dilakukan dengan metode sistem silang.

"Pengawasan UNBK dilakukan sistem silang antara guru sekolah SMA dengan guru SMA lainnya, berdasarkan keputusan bersama antar sekolah," kata Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Singkil, Nazwir kepada wartawan Senin.

Seperti, kata Nazwir, guru-guru SMA Negeri 1 Singkil mengawasi UNBK di MAN 1 Singkil dan sebaliknya guru-guru MAN tersebut mengawasi UNBK pelajar SMA Negeri 1 Singkil.

Nazwir mengatakan pelaksanaan UNBK diikuti 169 pelajar kelas 3 dengan fasilitas komputer 58 unit di dua ruangan.

Empat mata pelajaran dalam UNBK itu yakni, Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris dan satu mata pelajaran lagi jurusan yang diujikan sesuai dengan minat siswa.

"Karena fasilitas tidak begitu memadai proses UNBK dilakukan secara bergilir, tiga sesi dalam satu hari mulai pukul 07.30 hingga pukul 16.00 wib," ujar Nazwir.

Sementara Supervisor Pembangkit listrik PLN Rayon Singkil Maulizan mengatakan, pihaknya juga memaksimalkan pelayanan dan telah menyiagakan genset dan teknisi pada sekolah SMA/MA Kecamatan Singkil antisipasi gangguan pemadaman.


                                                                                                          Sabang
Sementara pelaksanaan UNBK di Sabang diikuti 411 siswa SMA sederajat.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kota Sabang Desiana menyatakan, semua SMA sederajat sudah siap melaksanakan UNBK.

"Syukur Alhamdulillah semua sekolah SMA, MAN dan SMA Swasta Almujaddid hari ini sudah siap melaksakan UNBK dan yang mengikuti UNBK keseluruhan berjumlah 411 siswa," katanya.

Desiana merincikan, sebanyak 411 siswa yang mengikuti UNBK di pulau terluar paling ujung barat Indonesia tersebut terdiri dari, SMA Negeri 1 Sabang 186 siswa, SMA Negeri 2 Sabang 123 siswa, MAN Sabang 72 siswa dan terakhir SMA Swasta Almujaddid 30 Siswa.

"Pihak sekolah bersama Dinas Pendidikan Kota Sabang serta Dinas Pendidikan Provinsi Aceh sudah mempersiapkan UNBK jauh-jauh hari dan kita berharap pelaksanaan UNBK berjalan lancar," harapnya.


                                                                                                Bener Meriah
Selanjutnya di Kabupaten Bener Meriah sebanyak 1.722 siswa tingkat SMA sederajat mengikuti UNBK di 32 sekolah.

Bupati Bener Meriah, Ahmadi bersama Kepala Pusat Pengembangan Mutu Guru (PPMG) Wilayah V Dinas Pendidikan Aceh, Abdul Hamid, langsung meninjau pelaksanaan UNBK hari pertama di daerah itu ke sejumlah sekolah.

Diantaranya rombongan meninjau pelaksanaanya di SMA Negeri 1 Bukit, SMA Negeri 1 Bandar, dan MAN 2 Bener Meriah.

Kepada wartawan, Ahmadi mengatakan pelaksanaan UNBK berdasarkan pantauan di sejumlah sekolah tersebut berjalan baik dan lancar tanpa ada kendala.

Dia juga berharap agar para siswa dapat mengikuti ujian hingga akhir pelaksanaannya dengan sebaik-baiknya.

"Saya mendoakan agar para siswa yang mengikuti UN di Kabupaten Bener Meriah ini dapat lulus semuannya dengan nilai yang bagus," tutur Ahmadi.

Sementara Kepala PPMG Wilayah V Dinas Pendidikan Aceh, Abdul Hamid, pada kesempatan itu juga mengharapkan pelaksanaan UNBK di daerah itu dapat berjalan dengan lancar tanpa kendala.

"Kita berharap tidak ada kendala sehingga para siswa dapat mengikuti ujian dengan baik," tutur Abdul Hamid.

Turut hadir pada acara kunjungan tersebut Anggota DPR Aceh Bardan Sahidi dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bener Meriah Rayendra.
 
Bupati Bener Meriah Ahmadi saat meninjau pelaksanaan UNBK hari pertama, Senin. (Foto Antara Aceh/Kurnia Muhadi)

                                                                                       Aceh Timur
Kemudian, pelaksanaan UNBK di Kabupaten Aceh Timur yang diikuti 3.212 siswa SMA sederjat berjalan lancar.

Hingga saat ini, UPTD Pusat Pengembangan Mutu Guru (PPMG) VI Langsa, belum menerima keluhan dari seluruh titik penyelenggara UNBK, baik SMA atau MA.

"Alhamdulillah hingga saat ini UNBK SMA/MA berjalan lancar dan belum ada keluhan apapun," ujar Panitia Pos UN UPTD PPMG Wilayah VI Langsa, Ilyas.

Titik penyelenggara UNBK di Kabupaten Aceh Timur mencapai 43 titik, baik SMA atau MA. Keseluruhan tersebar mulai dari Kecamatan Madat hingga Birem Bayeun.

"Titik penyelenggara UNBK tahun ini di Aceh Timur mencapai 43 titik," kata Ilyas.

Sementara itu, Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Aceh Timur, Mulkan Sidamanik, secara terpisah mengatakan hal serupa bahwa pelaksanaan UNBK dijajarannya berjalan lancar.

"Meskipun jumlah MA di Aceh Timur sebanyak 14 titik, namun titik penyelenggara UNBK 9 titik, karena lima MA lainnya bergabung," ujar Mulkan.
Saiful Azhar, melihat kesiapan UNBK di SMAN 1 Darul Aman. (Foto Antara Aceh/Ahmady/18).

 

Pewarta: Khairuman/Irman/Ahmady/Kurnia

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018