Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh Prof Warul Walidin bertekad kampus yang dipimpinnya tersebut manjadi universitas berkelas dunia di masa mendatang.

"Salah satu wujud dari sebuah kriteria universitas bertaraf internasional itu dilihat dari sisi kerja sama yang dibangun serta bagaimana kita mengembangkan pembelajarann yang lebih mutakhir serta riset kolaboratif," katanya di Darussalam, Banda Aceh, Kamis.

Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela membuka Konferensi Internasional, The 1st International Conference on Information Technology and Education (ICITED 2018) yang digelar Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi (PTI) UIN Ar-Raniry.

Baca juga: LKBN Antara dukung "Klinik Jurnalistik" Prodi KPI UIN Ar-Raniry Aceh

Warul mengatakan konferensi yang bekerja sama dengan Faculty of Art, Computing and Creative Industry Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI) Malaysia tersebut merupakan sebuah kegiatan yang monumental dan strategis, karena diikuti oleh dosen dari berbagai Negara.

"Ini merupakan sebuah kehormatan yang luar biasa, di mana hadir dalam kegiatan ini para ahli, pakar IT dan pendidikan dari berbagai negara. Kami menyampaikan apresiasi kepada UPSI yang telah menjalin kerja sama," katanya.

Ia berharap melalui kegiatan tersebut dapat memberikan pemikiran dan ide cemerlang dalam mengembangkan metode pembelajaran yang lebih kreatif dan inovatif sesuai dengan perkembangan ICT saat ini dan di masa mendatang.

Baca juga: UIN Ar-Raniry akan dirikan fakultas kedokteran

Ketua Prodi PTI, Yusran mengatakan dalam konferensi yang berlangsung dua hari tersebut akan dipresentasikan 83 artikel secara paralel yang dibagi enam kelas dengan peserta dari berbagai Negara, antara lain Iran, Malaysia, Bangladesh serta beberapa negara lainnya.

Pewarta: M Ifdhal

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018