Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Sebanyak 23 kabupaten/kota se-Provinsi Aceh meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2017 dari Kementerian Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
"Baru pertama kali seluruh kabupaten/kota di Provinsi Aceh meraih opini WTP," kata Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Aceh, Zaid Burhan Ibrahim di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan ini disampaikannya usai menyerahkan penghargaan atas keberhasilannya menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2017 dengan capaian opini WTP yang ditandatangani Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Penghargaan opini WTP tersebut diserahkan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah didampingi Kepala Kanwil DJPb Aceh, Zaid Burhan Ibrahim pada rapat koordinasi yang dihadiri Wali Kota dan Bupati se Aceh.
"Kota Banda Aceh berhasil menyusun dan mendapatkan opini WTP atas LKPD dari Tahun 2008 sampai 2017 secara berturut-turut," sebut dia.
Baca juga: LP Banda Aceh rusuh, seratusan napi kabur
Pemko Banda Aceh merupakan satu-satunya daerah yang berhasil meraih opini WTP atas LKPD 10 kali berturut-turut yakni dari tahun 2008 sampai dengan 2017. Kemudian disusul Kabupaten Aceh Besar dan Kota Sabang masing-masing enam kali secara beruntun.
Pada kesempatan itu, Kepala Kanwil DJPb Aceh, Zaid Burhan Ibrahim juga menyerahkan plakat dan piagam penghargaan serta buku dana desa kepada Pemerintah Aceh yang diterima oleh Gubernur Nova Iriansyah.
"Selamat kepada Bapak Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman berserta jajarannya yang telah berhasil meraih opini WTP secara berturut-turut semala 10 kali," kata Gubernur Nova Iriansyah.
Pemko Banda Aceh sebelumnya juga telah meraih penghargaan di tingkat nasional yakni Anugerah Pesona Wisata Halal di Indonesia dari Kementerian Pariwisata RI di Jakarta.
? Kemudian baru-baru ini, Wali Kota Banda Aceh juga dinobatkan sebagai kepala daerah pembina pelayanan publik dengan predikat sangat baik di Indonesia oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
"Baru pertama kali seluruh kabupaten/kota di Provinsi Aceh meraih opini WTP," kata Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Aceh, Zaid Burhan Ibrahim di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan ini disampaikannya usai menyerahkan penghargaan atas keberhasilannya menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun 2017 dengan capaian opini WTP yang ditandatangani Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
Penghargaan opini WTP tersebut diserahkan Plt Gubernur Aceh, Nova Iriansyah didampingi Kepala Kanwil DJPb Aceh, Zaid Burhan Ibrahim pada rapat koordinasi yang dihadiri Wali Kota dan Bupati se Aceh.
"Kota Banda Aceh berhasil menyusun dan mendapatkan opini WTP atas LKPD dari Tahun 2008 sampai 2017 secara berturut-turut," sebut dia.
Baca juga: LP Banda Aceh rusuh, seratusan napi kabur
Pemko Banda Aceh merupakan satu-satunya daerah yang berhasil meraih opini WTP atas LKPD 10 kali berturut-turut yakni dari tahun 2008 sampai dengan 2017. Kemudian disusul Kabupaten Aceh Besar dan Kota Sabang masing-masing enam kali secara beruntun.
Pada kesempatan itu, Kepala Kanwil DJPb Aceh, Zaid Burhan Ibrahim juga menyerahkan plakat dan piagam penghargaan serta buku dana desa kepada Pemerintah Aceh yang diterima oleh Gubernur Nova Iriansyah.
"Selamat kepada Bapak Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman berserta jajarannya yang telah berhasil meraih opini WTP secara berturut-turut semala 10 kali," kata Gubernur Nova Iriansyah.
Pemko Banda Aceh sebelumnya juga telah meraih penghargaan di tingkat nasional yakni Anugerah Pesona Wisata Halal di Indonesia dari Kementerian Pariwisata RI di Jakarta.
? Kemudian baru-baru ini, Wali Kota Banda Aceh juga dinobatkan sebagai kepala daerah pembina pelayanan publik dengan predikat sangat baik di Indonesia oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB).
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018