Takengon (Antaranews Aceh) - Pemkab Aceh Tengah membangun dapur umum dan tenda darurat untuk 14 kepala keluarga yang terdampak luapan air di Kampung Kala Kemili, Kecamatan Bebesen, Sabtu (15/12).
Kampung Kala Kemili terletak di tepi Danau Laut Tawar yang mengalami siklus air pasang setiap tahun terutama di musim penghujan.
Luapan air yang terjadi sempat membuat panik warga, namun aparat kampung dan Camat segera ke lokasi dan mengarahkan untuk mengungsi sementara.
Camat Bebesen, Arisa Putra menyebutkan diantara 14 kepala keluarga itu terdapat 35 perempuan, 25 laki-laki, 4 lansia dan 5 orang balita.
"Waktu kejadian, kami langsung ke lokasi dan mengambil langkah untuk mengungsikan warga ke tempat yang lebih aman," kata Arisa ketika dikonfirmasi.
Sementara Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar mengimbau masyarakat yang terkena dampak luapan air agar bersabar sementara waktu menunggu air surut.
"Ada keluarga yang punya anak balita, kemudian ada lansia, karena itu lebih baik mengungsi sementara," ujarnya.
Shabela menegaskan aparat kampung, Camat dan dinas terkait untuk memenuhi kebutuhan warga selama masa darurat, karena tidak bisa beraktivitas seperti biasa.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018
Kampung Kala Kemili terletak di tepi Danau Laut Tawar yang mengalami siklus air pasang setiap tahun terutama di musim penghujan.
Luapan air yang terjadi sempat membuat panik warga, namun aparat kampung dan Camat segera ke lokasi dan mengarahkan untuk mengungsi sementara.
Camat Bebesen, Arisa Putra menyebutkan diantara 14 kepala keluarga itu terdapat 35 perempuan, 25 laki-laki, 4 lansia dan 5 orang balita.
"Waktu kejadian, kami langsung ke lokasi dan mengambil langkah untuk mengungsikan warga ke tempat yang lebih aman," kata Arisa ketika dikonfirmasi.
Sementara Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar mengimbau masyarakat yang terkena dampak luapan air agar bersabar sementara waktu menunggu air surut.
"Ada keluarga yang punya anak balita, kemudian ada lansia, karena itu lebih baik mengungsi sementara," ujarnya.
Shabela menegaskan aparat kampung, Camat dan dinas terkait untuk memenuhi kebutuhan warga selama masa darurat, karena tidak bisa beraktivitas seperti biasa.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2018