Banda Aceh (Antaranews Aceh) - Kementerian Pariwisata Republik Indonesia berharap Kota Sabang yang menjadi salah satu andalan kunjungan wisata di Provinsi Aceh memiliki bandara udara baru guna meningkatkan jumlah kunjungan dan penerbangan ke wilayah setempat.

"Pemerintah Provinsi Aceh, Kota Sabang dan Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) harus memikirkan adanya sebuah Bandara yang dapat didarati banyak maskapai," kata Asisten Deputi Pengembangan Regional I Kemenpar, Lokot Ahmad Enda di Banda Aceh, Kamis.

Ia menjelaskan saat ini Sabang memang telah memiliki Bandara Udara Maimun Saleh, namun perlu ada Bandara baru yang perlu dibangun dan dikelola oleh Kementerian atau Angkasa Pura.

"Kehadiran Bandara baru di Sabang akan memberikan peluang besar bagi daerah tersebut untuk disinggahi sejumlah maskapai yang akan membawa para pelancong mancanegara yang bisa langsung ke Sabang," katanya.

Menurut dia, Bandara baru yang akan dibangun tersebut diharapkan minimal memiliki landasasan 2.000 meter dan mampu disinggahi sejumlah maskapai dalam dan luar negeri yang nanti akan membuka rute penerbangan ke Sabang.

Dalam desain strategi dan rencana aksi (DSRA) pengembangan destinasi pariwisata halal 2018-2019, Kota Sabang atau Pulau Weh masuk dalam destinasi pariwisata berbasis alam diantaranya Tugu Pulau Weh, Tugu kilometer 0, Pantai Iboh dan Pantai Sumur Tiga.

Pihaknya berharap BPKS khususnya dan Pemerintah Kota Sabang dapat menyusun rencana pembangunan Bandara baru yang nantinya akan menjadi pendorong pertumbuhan ekomoni di sektor pariwisata di daerah setempat di masa mendatang.

Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang ditetapkan pada tahun 2000 melalui UU No. 37 Tahun 2000.?

Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang (BPKS) adalah lembaga yang dibentuk untuk meningkatkan peran pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan serta memberikan dukungan sarana dan prasarana untuk memajukan Kawasan Sabang.

BPKS juga berfungsi sebagai lembaga yang berwenang dalam mengelola Kawasan Sabang.
 

Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019