Suka Makmur (Antaranews Aceh) - Bupati Nagan Raya, Provinsi Aceh H M Jamin Idham, berjanji segara mencarikan sulusi terbaik untuk mempercepat penangganan erosi yang disebabkan kikisan sungai yang terjadi di beberapa kawasan dekat permukiman dan kebun masyarakat.
"Kita akan perjuangkan, mencari solusi dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk membantu penanganan persoalan erosi sungai ini," katanya saat meninjau titik erosi sungai di daerah aliran sungai (DAS) Krueng Lamie, Nagan Raya, Rabu.
Dia berjanji akan mencari solusi dalam menangani persoalan erosi di beberapa titik sepanjang tepi sungai Krueng Lamie, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, yang saat ini kondisinya semakin darurat.
Jamin Idham turun ke beberapa permukiman masyarakat yang melaporkan kepadanay terkait kikisan erosi sungai di Desa Gunong Cut dan Desa Alue Wakie, Kecamatan Darul Makmur, yang hingga kini belum tertangani maksimal.
Ditemukan beberapa titik kikisan erosi sungai yang telah masuk dalam kondisi darurat dan harus segera ditangani, karena kondisi kikisan tebing sungai semakin meluas hingga merusak perkebunan warga setempat.
"Kita akan menindaklanjuti keluhan warga kita ini, karena erosi ini sudah darurat juga menyebabkan puluhan hektare tanaman warga rusak, terutama tanaman kelapa sawit warga menjadi korban ganasnya Sungai Krueng Lamie ini," katanya.
Ada beberapa daerah aliran sungai di Kabupaten Nagan Raya yang berpotensi rawan menyebabkan terjadinya kikisan erosi, yakni Krueng Nagan, Krueng Lamie, Krueng Neuang dan Krueng Isep.
Jamin Idham berharap warga yang berada dekat dengan daerah kikisan erosi sungai agar bersabar karena Pemkab Nagan Raya, tidak tinggal diam melihat kondisi demikian dan terus berupaya melakukan upaya penangganan yang dibutuhkan.
Peninjauan oleh ?bupati itu turut didampingi oleh kepala SKPK terkait dan juga Humas Protokoler Setdakab Nagan Raya Saiful Bahri, SH.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
"Kita akan perjuangkan, mencari solusi dan berkoordinasi dengan pemerintah pusat untuk membantu penanganan persoalan erosi sungai ini," katanya saat meninjau titik erosi sungai di daerah aliran sungai (DAS) Krueng Lamie, Nagan Raya, Rabu.
Dia berjanji akan mencari solusi dalam menangani persoalan erosi di beberapa titik sepanjang tepi sungai Krueng Lamie, Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya, yang saat ini kondisinya semakin darurat.
Jamin Idham turun ke beberapa permukiman masyarakat yang melaporkan kepadanay terkait kikisan erosi sungai di Desa Gunong Cut dan Desa Alue Wakie, Kecamatan Darul Makmur, yang hingga kini belum tertangani maksimal.
Ditemukan beberapa titik kikisan erosi sungai yang telah masuk dalam kondisi darurat dan harus segera ditangani, karena kondisi kikisan tebing sungai semakin meluas hingga merusak perkebunan warga setempat.
"Kita akan menindaklanjuti keluhan warga kita ini, karena erosi ini sudah darurat juga menyebabkan puluhan hektare tanaman warga rusak, terutama tanaman kelapa sawit warga menjadi korban ganasnya Sungai Krueng Lamie ini," katanya.
Ada beberapa daerah aliran sungai di Kabupaten Nagan Raya yang berpotensi rawan menyebabkan terjadinya kikisan erosi, yakni Krueng Nagan, Krueng Lamie, Krueng Neuang dan Krueng Isep.
Jamin Idham berharap warga yang berada dekat dengan daerah kikisan erosi sungai agar bersabar karena Pemkab Nagan Raya, tidak tinggal diam melihat kondisi demikian dan terus berupaya melakukan upaya penangganan yang dibutuhkan.
Peninjauan oleh ?bupati itu turut didampingi oleh kepala SKPK terkait dan juga Humas Protokoler Setdakab Nagan Raya Saiful Bahri, SH.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019