Kebakaran lahan gambut di Kabupaten Aceh Barat pada Selasa siang menyebar hingga mencakup area seluas 50 hektare, bertambah luas dibandingkan kondisi pada Senin malam (8/7), ketika api baru melalap 45 hektare lahan.
"Kami masih terus berupaya memadamkan api agar sebaran api tidak semakin meluas," kata Mashuri, Koordinator Pusat Kendali Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aceh Barat, Selasa.
Kebakaran yang semula hanya meliputi lahan di wilayah Kecamatan Johan Pahlawan dan Woyla Barat kini meluas ke kawasan Alue Peunyareng di Kecamatan Meureubo. Luas lahan yang terbakar di Alue Peunyareng sekitar lima hektare.
Baca juga: Kebakaran lahan di Aceh capai 111,4 hektare
Sementara itu, di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, lahan yang terbakar luasnya sekitar 10 hektare, sedangkan di Desa Napai dan Desa Blang Cot Rubek, Kecamatan Woyla Barat, kebakaran sudah meliputi lahan seluas 35 hektare.
"Luas lahan yang terbakar sampai saat ini masih terus kami lakukan pendataan, kemungkinan besar luas lahan yang terbakar akan bertambah," kata Mashuri.
Ia mengatakan sumber air di area yang mengalami kebakaran terbatas sehingga petugas harus bekerja ekstra untuk menemukan sumber air di daerah terdekat. Selain itu, kendaraan pemadam kebakaran tidak bisa masuk ke area kebakaran karena tidak ada jalan menuju ke sana.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
"Kami masih terus berupaya memadamkan api agar sebaran api tidak semakin meluas," kata Mashuri, Koordinator Pusat Kendali Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah Aceh Barat, Selasa.
Kebakaran yang semula hanya meliputi lahan di wilayah Kecamatan Johan Pahlawan dan Woyla Barat kini meluas ke kawasan Alue Peunyareng di Kecamatan Meureubo. Luas lahan yang terbakar di Alue Peunyareng sekitar lima hektare.
Baca juga: Kebakaran lahan di Aceh capai 111,4 hektare
Sementara itu, di Desa Seuneubok, Kecamatan Johan Pahlawan, lahan yang terbakar luasnya sekitar 10 hektare, sedangkan di Desa Napai dan Desa Blang Cot Rubek, Kecamatan Woyla Barat, kebakaran sudah meliputi lahan seluas 35 hektare.
"Luas lahan yang terbakar sampai saat ini masih terus kami lakukan pendataan, kemungkinan besar luas lahan yang terbakar akan bertambah," kata Mashuri.
Ia mengatakan sumber air di area yang mengalami kebakaran terbatas sehingga petugas harus bekerja ekstra untuk menemukan sumber air di daerah terdekat. Selain itu, kendaraan pemadam kebakaran tidak bisa masuk ke area kebakaran karena tidak ada jalan menuju ke sana.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019