Pemerintah Kabupaten Aceh Timur menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Daerah (Hardikda) ke-60 Tahun 2019 yang dipusatkan di lapangan upacara pusat perkantotan di Idi, Rabu (4/9).
Selain diikuti jajaran sipil negara (ASN) Pemkab Aceh Timur, upacara tersebut juga diikuti ratusan insan pendidikan dan kebudayaan serta Kementrian Agama (Kemenag) serta tamu undangan lainnya.
Turut hadir juga Ketua sementara DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri, Bupati Aceh Timur H. Hasballah Bin H. M. Thaib, SH, Dandim 0104 Aceh Timur Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar S.Sos, Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro Sik, Sekda Aceh Timur M. Ikhsan Ahyat S.STP, MAP.
Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Timur diwakili oleh Kasi Barang Bukti Edi Suhadi, Kepala Pengadilan Negeri Aceh Timur diwakili oleh Sekretaris Pengadilan Negeri Darmawan, Kepala Kemenag Aceh Timur diwakili oleh KTU H. Aqli Zikurullah S. Ag, para asisten, staf ahli bupati, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Aceh Timur.
Dalam upacara tersebut, Bupati H Hasballah membacakan amanat tertulis Ptl Gubernur Aceh.
Dia mengajak agar kiranya menjadikan momentum Hari Pendidikan Daerah di Aceh untuk memperkuat tekad agar dapat melahirkan generasi muda Aceh yang cakap, religius, kreatif, inovatif, inventif, pekerja keras, berdaya saing tinggi, serta memiliki karakter keacehan yang kental.
"Mengingat pentingnya pembangunan sektor pendidikan untuk membangun Aceh, maka Pemerintah Aceh menempatkan pendidikan sebagai salah satu prioritas pembangunan dalam RPJM 2017-2022," ujar Plt Gubernur Aceh yang disampaikan bupati.
Lebih lanjut dikatakan, melalui "Aceh Carong", Pemerintah Aceh bertekad untuk mewujudkan generasi Aceh yang mampu bersaing dan mengukir prestasi yang mampu bersaing dan mengukir prestasi di tingkat nasional dan regional yang dicapai melalui pendidikan yang berkualitas.
Usai pelaksanaan upacara Hardikda Dinas Pendidikan dan Kebudayaan membagikan piagam dan tropi bagi siswa, guru, kepala sekolah, pengawas, tutor, berprestasi dan juara perlombaan olimpiade matematika tingkat SMP/MTS Se-Kabupaten Aceh Timur.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Selain diikuti jajaran sipil negara (ASN) Pemkab Aceh Timur, upacara tersebut juga diikuti ratusan insan pendidikan dan kebudayaan serta Kementrian Agama (Kemenag) serta tamu undangan lainnya.
Turut hadir juga Ketua sementara DPRK Aceh Timur, Fattah Fikri, Bupati Aceh Timur H. Hasballah Bin H. M. Thaib, SH, Dandim 0104 Aceh Timur Letkol Czi Hasanul Arifin Siregar S.Sos, Kapolres Aceh Timur AKBP Wahyu Kuncoro Sik, Sekda Aceh Timur M. Ikhsan Ahyat S.STP, MAP.
Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Timur diwakili oleh Kasi Barang Bukti Edi Suhadi, Kepala Pengadilan Negeri Aceh Timur diwakili oleh Sekretaris Pengadilan Negeri Darmawan, Kepala Kemenag Aceh Timur diwakili oleh KTU H. Aqli Zikurullah S. Ag, para asisten, staf ahli bupati, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Aceh Timur.
Dalam upacara tersebut, Bupati H Hasballah membacakan amanat tertulis Ptl Gubernur Aceh.
Dia mengajak agar kiranya menjadikan momentum Hari Pendidikan Daerah di Aceh untuk memperkuat tekad agar dapat melahirkan generasi muda Aceh yang cakap, religius, kreatif, inovatif, inventif, pekerja keras, berdaya saing tinggi, serta memiliki karakter keacehan yang kental.
"Mengingat pentingnya pembangunan sektor pendidikan untuk membangun Aceh, maka Pemerintah Aceh menempatkan pendidikan sebagai salah satu prioritas pembangunan dalam RPJM 2017-2022," ujar Plt Gubernur Aceh yang disampaikan bupati.
Lebih lanjut dikatakan, melalui "Aceh Carong", Pemerintah Aceh bertekad untuk mewujudkan generasi Aceh yang mampu bersaing dan mengukir prestasi yang mampu bersaing dan mengukir prestasi di tingkat nasional dan regional yang dicapai melalui pendidikan yang berkualitas.
Usai pelaksanaan upacara Hardikda Dinas Pendidikan dan Kebudayaan membagikan piagam dan tropi bagi siswa, guru, kepala sekolah, pengawas, tutor, berprestasi dan juara perlombaan olimpiade matematika tingkat SMP/MTS Se-Kabupaten Aceh Timur.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019