Calang, Aceh (ANTARA) - Bupati Aceh Jaya T Irfan Tb mengharapkan agar jembatan Bintah Kecamatan Pasie Raya dapat dibangun sesuai dengan rencana dan tidak dimasukkan dalam kegiatan yang akan dirasionalkan oleh Provinsi Aceh karena ada perubahan postur APBN.
“Kita sangat berharap pembangunan jembatan Bintah Kecamatan Pasie Raya tidak masuk dalam kegiatan yang akan dirasionalkan, apalagi Bapak Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah juga pernah berjanji pada saat kegiatan Tagana tahun 2019, bahwa Jembatan ini akan fungsional pada tahun 2020 ini,” katanya di Calang, Kamis.
Baca juga: Proyek pembangunan jembatan Krueng Teukuh Abdya dibatalkan
T Irfan Tb menuturkan bahwa jembatan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarkat untuk mengangkut sumber alam yang ada, dan masyarakat setempat juga menaruh harapan besar pada jembatan tersebut.
“Jembatan ini sangat dibutuhkan masyarakat, bahkan Gubernur sendiri juga pernah berkunjung ke sana melihat langsung,” kata T Irfan Tb.
Ia juga menuturkan bahwa kalau melalui LPSE Aceh proyek pembangunan jembatan Bintah tersebut sudah dilakukan penayangan, oleh sebab itu ia sangat berharap jembatan tersebut dapat dilanjutkan.
“Kalau melalui LPSE proyek tersebut sudah dilakukan penayangan, ada dua jembatan yang akan dibangun di Aceh Jaya yaitu Jembatan Bintah dan Jembatan Ranto Panyang,” kata T Irfan Tb.
Ia juga mengharapkan kepada Pemerintah Pusat dan Provinsi Aceh untuk dapat segera menyampaikan dalam rangka merasionalkan anggaran tersebut.
Jembatan Bintah di Aceh Jaya diminta tidak dimasukkan dalam kegiatan yang dirasionalkan
Kamis, 9 April 2020 16:50 WIB
Jembatan ini sangat dibutuhkan masyarakat, bahkan Gubernur sendiri juga pernah berkunjung ke sana melihat langsung