Suka Makmue (ANTARA) - Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sultan Iskandar Muda Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, menegaskan siap melunasi utang Rp22,3 miliar pada tahun ini.
“Utang RSUD SIM per 31 Desember 2020 Rp22,3 miliar lebih. Utang ini terdiri dari biaya jasa medis dan biaya operasional,” kata Direktur RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya Doni Asrin dalam keterangan tertulis diterima di Banda Aceh, Kamis.
Pernyataan ini disampaikan terkait pemberitaan sebelumnya mengenai utang rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Nagan Raya. Sebelumnya, pihak rumah sakit menyebutkan utang mencapai Rp18 miliar.
Doni Asrin menjelaskan, piutang rumah sakit milik pemerintah daerah itu mencapai Rp3,2 miliar. Sisa persediaan bahan medis habis pakai (BMHP) Rp5 miliar lebih serta saldo bank sebesar Rp10,8 miliar lebih.
“Jadi, total uang RSUD Sultan Iskandar Muda Nagan Raya mencapai Rp19,1 miliar lebih,” katanya.
Doni Asrin menegaskan, apabila utang Rp22,3 miliar tersebut dikurangi Rp19,1 miliar, maka besar utang RSUD Sultan Iskandar Muda tersisa sebesar Rp3,2 miliar.
“Utang tersebut akan diselesaikan dalam tahun ini juga, mengingat kunjungan pasien di rumah sakit sudah mulai meningkat. Pelayanan rumah sakit berjalan normal, tidak terganggu karena utang,” kata Doni Asrin.
RSUD Nagan Raya siap lunasi utang Rp22 M
Kamis, 11 Februari 2021 17:57 WIB