Lhokseumawe (ANTARA) - Sebanyak 1.830 personel TNI dan Polri di Lhokseumawe, Aceh, menjalani vaksinasi atau penyuntikan vaksin COVID-19 untuk dosis kedua.
Vaksinasi vaksin COVID-19 dosis kedua tersebut dipusatkan di Gedung Serbaguna Wira Satya Markas Polres Lhokseumawe di Lhokseumawe, Senin.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe Helizar mengatakan vaksinasi vaksin COVID-19 dosis kedua tersebut dilaksanakan selama tiga hari ke depan, diikuti personel Kodim 0103/Aceh Utara dan Polres Lhokseumawe.
"Vaksinasi dosis kedua ini diberikan kepada TNI sebanyak 1.504 orang dari total sasaran 1.523 orang. Sedang Polri sebanyak 326 orang dari total sasaran 537 orang," katanya.
Helizar mengatakan vaksinasi tersebut juga diikuti ibu Persit atau istri prajurit TNI dan ibu Bhayangkari atau istri anggota Polri.
Menurut dr Helizar, mekanisme vaksinasi vaksin COVID-19 buatan Sinovac dosis kedua ini sama dengan dosis pertama. Vaksinasi dibagi per gelombang untuk menghindari penumpukan antrean saat divaksin.
Helizar mengatakan selama pelaksanaan vaksinasi tahap pertama dan kedua, Dinas Kesehatan Kota Lhokseumawe tidak mendapatkan laporan atau keluhan dari peserta akibat efek samping setelah vaksinasi.
"Selama ini belum ada laporan peserta yang mengalami efek samping parah. Kami berharap vaksinasi ini dapat memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19," kata Helizar.
Helizar juga mengimbau masyarakat tidak perlu khawatir menjalani vaksinasi vaksin COVID-19. Apalagi selama pemberian vaksin, baik dosis pertama maupun kedua tidak ada yang mengeluhkan efek sampingnya
"Kepada masyarakat diminta untuk tidak takut divaksin. Vaksin tersebut aman dan halal. Saya juga sudah divaksin, tidak ada efek sampingnya," kata Helizar.
1.830 TNI/Polri di Lhokseumawe jalani vaksinasi dosis kedua
Senin, 29 Maret 2021 19:33 WIB