Banda Aceh (ANTARA Aceh) - DPW Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Aceh menggelar asrama Syarah Asmaul Husna (penjelasan Nama-nama Allah SWT yang paling bagus) yang diikuti 50 mubaligh di Banda Aceh, 20-22 Maret 2016.
Asrama yang dipusatkan di Masjid Al Mukmin dibuka oleh Ketua DPR Kota Banda Aceh Arief Fadhilah S.Kom, Minggu.
Arief Fadhilah menyambut baik kegiatan asrama tersebut, karena dengan adanya pengajian itu akan lebih meningkatkan ketakwaan umat Islam kepada Allah SWT.
"Saya rasa kita semua masih banyak yang belum memahami makna dari Asmaul Husna, sehingga dengan adanya kegiatan asrama yang khusus membahas masalah itu, maka akan menambah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT," katanya.
Untuk itu, ia berharap kepada peserta agar mengikuti pengajian dengan serius sehingga ilmu-ilmu yang diajarkan oleh guru bisa diterima dengan baik dan bisa disampaikan kepada warga masyarakat di daerahnya masing-masing.
Sementara itu, Ketua DPW LDII Aceh H Heru Dwi S, SE menyatakan, asrama itu untuk menindaklanjuti kegiatan asrama yang telah dilaksanakan secara nasional oleh DPP LDII di Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri, Jawa Timur, pada 7-13 Maret 2016.
Pada kegiatan asrama tingkat nasional yang ditutup oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan itu, DPW LDII Aceh mengirimkan empat mubaligh yang terdiri dari dua dari Banda Aceh dan dua lagi dari Lhokseumawe.
Empat mubaligh ini akan mengajarkan kepada para mubaligh yang ada di kabupaten dan kota di seluruh Aceh.
Heru menyebutkan, khusus di Banda Aceh diikuti mubaligh dari wilayah pantai barat selatan dan tengah, sedangkan di Lhokseumawe diikuti para mubaligh dari kawasan pantai timur Aceh.
"Jadi, para mubaligh yang ikut asarama di Banda Aceh dan di Lhokseumawe selanjutnya akan menyampaikan ke warga LDII dan masyarakat di daerahnya masing-masing, khususnya kegiatan pengajian yang ada di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII atau di tingkat desa," katanya.
Heru menyatakan, pihaknya terus melakukan pembinaan kepada masyarakat terkait dengan keilmuan agama, sehingga nilai ketaqwaan kepada Allah SWT bisa meningkat.
Asrama yang dipusatkan di Masjid Al Mukmin dibuka oleh Ketua DPR Kota Banda Aceh Arief Fadhilah S.Kom, Minggu.
Arief Fadhilah menyambut baik kegiatan asrama tersebut, karena dengan adanya pengajian itu akan lebih meningkatkan ketakwaan umat Islam kepada Allah SWT.
"Saya rasa kita semua masih banyak yang belum memahami makna dari Asmaul Husna, sehingga dengan adanya kegiatan asrama yang khusus membahas masalah itu, maka akan menambah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT," katanya.
Untuk itu, ia berharap kepada peserta agar mengikuti pengajian dengan serius sehingga ilmu-ilmu yang diajarkan oleh guru bisa diterima dengan baik dan bisa disampaikan kepada warga masyarakat di daerahnya masing-masing.
Sementara itu, Ketua DPW LDII Aceh H Heru Dwi S, SE menyatakan, asrama itu untuk menindaklanjuti kegiatan asrama yang telah dilaksanakan secara nasional oleh DPP LDII di Pondok Pesantren Wali Barokah Kediri, Jawa Timur, pada 7-13 Maret 2016.
Pada kegiatan asrama tingkat nasional yang ditutup oleh Ketua MPR RI Zulkifli Hasan itu, DPW LDII Aceh mengirimkan empat mubaligh yang terdiri dari dua dari Banda Aceh dan dua lagi dari Lhokseumawe.
Empat mubaligh ini akan mengajarkan kepada para mubaligh yang ada di kabupaten dan kota di seluruh Aceh.
Heru menyebutkan, khusus di Banda Aceh diikuti mubaligh dari wilayah pantai barat selatan dan tengah, sedangkan di Lhokseumawe diikuti para mubaligh dari kawasan pantai timur Aceh.
"Jadi, para mubaligh yang ikut asarama di Banda Aceh dan di Lhokseumawe selanjutnya akan menyampaikan ke warga LDII dan masyarakat di daerahnya masing-masing, khususnya kegiatan pengajian yang ada di tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII atau di tingkat desa," katanya.
Heru menyatakan, pihaknya terus melakukan pembinaan kepada masyarakat terkait dengan keilmuan agama, sehingga nilai ketaqwaan kepada Allah SWT bisa meningkat.