Aceh Barat (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Aceh Barat menyambut baik masuknya daerah tersebut sebagai salah satu penerima pembangunan sekolah rakyat yang digagas pemerintah pada tahun ini.
“Insya Allah akan diperjuangkan untuk dibangun sekolah rakyat konsep Boarding School (asrama) di Aceh Barat,” kata Bupati Aceh Barat Tarmizi dalam keterangan diterima ANTARA saat berada di Jakarta, Kamis.
Hal ini ia sampaikan seusai bertemu dengan Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf di Jakarta.
Baca juga: DPRK: Penerimaan tenaga kerja tambang batu bara di Aceh Barat harus prioritaskan putra-putri daerah
Bupati Tarmizi mengatakan dari 200 unit sekolah rakyat yang akan dibangun oleh pemerintah, Kabupaten Aceh Barat termasuk salah satu penerima bantuan sekolah tersebut.
Nantinya di sekolah rakyat yang akan dibangun di Aceh Barat akan memiliki asrama, ruang olah raga, ruang kelas untuk murid SD, SMP dan SMA di satu lokasi.
Sekolah ini nantinya akan dikhususkan untuk anak-anak miskin yang jumlahnya sekitar 1.000 orang.
“Guru-gurunya akan direkrut fokus ASN dan PPPK, baik penuh waktu maupun paruh waktu asal Aceh Barat,” kata Tarmizi menambahkan.
Sebagai bukti keseriusan, pemerintah daerah juga terus menyiapkan sejumlah dokumen penting guna menyukseskan rencana pembangunan sekolah rakyat di Aceh Barat.
“Presiden ingin memuliakan anak-anak miskin melalui sekolah rakyat, dan mereka harus mendapat kesempatan yg sama melalui pendidikan untuk menjadi orang-orang hebat,” kata Tarmizi.
Tarmizi mengayakan nantinya Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf juga akan datang berkunjung ke Kabupaten Aceh Barat, untuk berkunjung ke makam pahlawan nasional Teuku Umar Johan Pahlawan.
Selain itu, Menteri Sosial Republik Indonesia juga akan berkunjung ke daerah terisolir di Kecamatan Pante Ceureumen, Aceh Barat sesuai keinginan menteri sosial, kata Tarmizi.
Baca juga: Pemkab Aceh Barat siapkan lokasi baru bagi pedagang buah dan sayur