"Penanaman tembakau yang dilakukan petani ini merupakan tindaklanjut dari studi banding ke lahan pertanian dan perusahan tambakau di Sumatera Utara,? kata Ketua Kelompok Tani Tembakau, M Yunus di Takengon, Selasa.
Pernyataan itu disampaikannya di sela-sela penanaman perdana tembakau dan uji coba yang dilakukan langsung Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar di lahan SMKN 2 Takengon, Kabupaten Aceh Tengah.
Ia menjelaskan hasil studi banding di di Sumatera Utara pihaknya melihat sistem pasarnya sudah mulai baik dan pihaknya juga sudah menjalin kerja sama untuk memasok tembakau yang dihasilkan petani dari Aceh Tengah tersebut.
"Kami berharap dukungan dari Pemerintah Daerah agar tembakau Gayo dapat lebih berkembang dan ditingkatkan di masa mendatang,"katanya.
Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar yang turut melakukan penanaman perdana mengatakan bahwa tembakau Gayo dulu pernah jaya dan banyak pengusaha sukses berdagang tembakau.
"Prinsipnya kita sangat mendukung seluruh upaya masyarakat, soal tembakau kita punya yang terbaik, hanya kendalanya saat ini di teknologi dan pemasaran," katanya.
Ia mengatakan terkait upaya yang dilakukan kelompok tani tembakau di Pegasing yakni menjalin kerja sama dengan perusahaan penampung dapat lebih berkembang di masa mendatang.
Shabela juga berpesan agar petani tidak hanya menggantungkan diri pada tembakau, menyusul harga komoditas tersebut tidak stabil dan perlu juga dipikirkan tanaman lain yang dapat ditumpangsarikan dengan tembakau.