Banda Aceh (ANTARA) - Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar menyatakan pemerintahan yang dipimpinnya tidak antikritik dan siap menerima masukan serta solusi atas berbagai persoalan yang disampaikan semua pihak demi kemajuan pembangunan di daerah itu.
"Program dan kegiatan pemerintah pasti ada kelemahan yang menimbulkan kritik, namun hendaknya kritik disertai solusi," kata dia di Takengon, Selasa.
Ia menjelaskan dalam setiap pembangunan perlu adanya masukan dan kritik yang disertai solusi guna meningkatkan kualitas pembangunan di setiap kawasan yang telah dianggarkan dalam anggaran di berbagai tingkatan.
"Kritik diperlukan untuk meningkatkan kualitas pembangunan daerah, tapi tidak asal kritik, sampaikan juga solusi," kata Shabela.
Menurut dia, program dan kegiatan pemerintah daerah membutuhkan dukungan dan partisipasi masyarakat sehingga semua program yang telah dicanangkan dapat berjalan secara maksimal sesuai dengan target yang telah ditetapkan.
"Kita sadari tidak ada pekerjaan yang sempurna, karena itu kritik juga perlu sebagai bentuk kontrol sosial," kata dia.
Shabela menegaskan jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) untuk meningkatkan dan menunjukkan kinerja dengan memanfaatkan media untuk menginformasikan tentang progres kerja yang sudah dilaksanakan.
"Saya minta kepada seluruh OPD untuk merealisasikan program dan kegiatan lebih cepat serta manfaatkan seluruh media untuk menginformasikan progres kerja yang sudah dilakukan," kata dia.