Cikarang, Bekasi (ANTARA News) - Jenazah pilot pesawat twin otter PT Aviastar Mandiri, Frans Nobel Jp. Tambunan (36), yang mengalami kecelakaan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, dimakamkan hari ini di Tempat Pemakan Umum (TPU) Pondok Kelapa, Jakarta Timur.

Hal tersebut dikatakan ayah kandung korban, Victor D. Tambunan (65), saat ditemui ANTARA di rumah duka Komplek Perumahan Bumi Anggrek Blok P nomor 69, Desa Karang Satria, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa barat, Minggu.

"Kami tahu informasi tersebut dari televisi dan pihak perusahaan yang memberi kabar pada hari Jumat (2/7) pukul 12.00 WIT. Kami sekeluarga akan memakamkan jenazah anak kami hari ini sekitar pukul 13.00 WIB, di TPU Pondok Kelapa Jakarta Timur," katanya.

Jenazah Frans, kata dia, sebelumnya tiba di rumah duka sekitar pukul 00.00 WIB dari Bandara Soekarno Hatta, Jakarta dengan diantar oleh sejumlah perwakilan perusahaan.

Menurutny dia,  jenazah Frans telah disemayamkan di rumah duka selama 12 jam untuk memberikan kesempatan penghormatan terakhir dari pihak keluarga besar.

Jenazah Frans disemayamkan dalam peti berwarna hitam dengan hiasan bunga dan lambang Salib di bagian atas penutupnya. Pihak keluarga melarang pelayat untuk melihat kondisi jenazah.

"Kajadian ini sangat mengejutkan. Kami sekeluarga sudah tidak sanggup lagi melihat kondisi terakhir anak kami," ujar Victor.

Viktor menjelaskan, Frans yang merupakan lulusan Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia, Curug, Banten angkatan ke- 50 itu, telah bekerja di perusahaan tersebut sejak 15 tahun yang lalu.(*)

Pewarta:
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2009