Jakarta (ANTARA) - Permintaan layanan home service untuk kendaraan Suzuki dikatakan kian mengalami peningkatan selama pandemi COVID-19 dan imbauan untuk tinggal di rumah, menurut keterangan resmi Suzuki Indonesia yang diterima ANTARA, Kamis.

"Saat ini cukup banyak pelanggan kami yang menggunakan layanan Halo Suzuki untuk meminta berbagai bantuan karena tidak bisa ke mana-mana, terutama layanan home service,” ujar Riecky Patrayudha, 4W, 2W, & Marine Service Director PT SIS.

Berdasarkan data Halo Suzuki, permintaan home service merupakan satu-satunya layanan yang mengalami peningkatan permintaan selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Namun, permintaan home service naik cukup signifikan yaitu hingga 40 persen.

Sementara untuk permintaan layanan lainnya menunjukkan adanya penurunan selama periode PSBB dibandingkan periode sebelumnya.

Permintaan layanan informasi turun 32 persen, permintaan layanan darurat turun sebesar 56 persen, dan permintaan booking servis yang juga mengalami penurunan 50 persen.

Baca juga: Cara Suzuki layani pelanggan selama #DiRumahAja

Baca juga: Suzuki perpanjang penutupan pabrik di Indonesia


Hal tersebut menunjukkan bahwa banyak dari pelanggan Suzuki yang saat ini memerlukan bantuan untuk merawat kendaraan tapi mobilitasnya terbatas.

Menurut Riecky, hal ini dapat dipahami mengingat keselamatan dan kesehatan merupakan prioritas semua orang saat ini, sehingga diam di rumah adalah pilihan terbaik.

"Oleh karena itu, kami mengimbau kepada para pelanggan Suzuki agar mengikuti anjuran Pemerintah untuk tetap tinggal di rumah. Untuk urusan perawatan kendaraan biar kami yang kerjakan," kata dia.

"Semua petugas kami akan melakukan pekerjaan sesuai prosedur standar pencegahan Covid-19," ujar Riecky menambahkan.

Baca juga: Suzuki lanjutkan produksi di pabrik India

Baca juga: Suzuki perpanjang lagi penghentian operasi pabrik di Indonesia

Baca juga: Suzuki XL7 banyak diincar konsumen tukar tambah
Pewarta:
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020