Pembelajaran daring tidak bisa disamakan dengan pembelajaran luring. Siswa maupun mahasiswa tidak akan nyaman menatap layar komputer berjam-jam.
Jakarta (ANTARA) - Kompetensi pendidik sangat menentukan kualitas pembelajaran dalam jaringan (daring) agar sejajar dengan pembelajaran tatap muka atau luar jaringan (luring).

“Kualitas pembelajaran daring bisa setara dengan pembelajaan tatap muka, dengan memperhatikan kapabilitas atau kompetensi pendidik,” ujar Plt Direktur Eksekutif PPM Manajemen Dr Ir Triono Saputro MSi dalam temu media secara daring yang dipantau di Jakarta, Selasa.

Dia menjelaskan kunci kesuksesan pembelajaran daring terletak pada sumber daya manusianya. Meskipun menggunakan teknologi yang paling muktahir sekalipun, jika sumber daya manusianya tidak mumpuni maka tidak bisa menjalankannya.

Baca juga: Pakar: Penguatan karakter dalam pembelajaran daring hanya berbeda cara

Pembelajaran daring, lanjut dia, tidak bisa disamakan dengan pembelajaran luring. Siswa maupun mahasiswa tidak akan nyaman menatap layar komputer berjam-jam.

Dari persoalan itu, pihaknya melakukan inovasi yakni Solusi Teknologi Pembelajaran (STP) sebagai jasa layanan terbaru PPM Manajemen. STP memiliki dua jenis layanan dan solusi.

Pertama, adalah content development services atau jasa bagaimana mengubah konten pembelajaran konvensional menjadi konten berbasis digital atau e-learning. Konten meliputi podcast, video, animasi interaktif, page turner, game based learning. Pendekatan yang biasa dibangun adalah mikro learning.

Baca juga: FIB UI kembangkan metode pembelajaran daring

Kedua, adalah digital platform pembelajaran atau yang dikenal dengan Learning Management System (LMS), yang mana terdapat dua skema yakni LMS development yaitu membangun dari awal nanti dioperasionalkan oleh klien, dan LMS Manage Services yaitu menyewa dari PPM Manajemen dan juga dibantu dalam pengoperasiannya.

Ketua Sekolah Tinggi Manajemen PPM, Prof Bramantyo Djohanputro, MBA PhD, mengatakan teknologi dan kapabilitas organisasi sangat menentukan kesuksesan pembelajaran daring.

Pihaknya memiliki pembelajaran berbasis pengalaman yang masih terus berkembang desain pembelajarannya.

Oleh karenanya, lanjut Bram, pengalaman pelatihan maupun pembelajaran yang diberikan PPM Manajemen tetap terjaga karena menggunakan metode yang interaktif dan tetap memberikan dampak pembelajaran serta ditunjang dengan penggunaan teknologi berupa aplikasi sebagai pendukung pembelajaran yang terbaru

Baca juga: Kemendikbud : Mahasiswa yang tidak mau tatap muka bisa melalui daring

Pewarta: Indriani
Editor: Rolex Malaha
Copyright © ANTARA 2021