Kami sedang melakukan pendataan identitas sembilan korban penumpang perahu tenggelam yang belum ditemukan di Waduk Kedung Ombo itu
Boyolali, Jateng (ANTARA) - Polres Boyolali menyatakan sembilan korban penumpang perahu tenggelam di Waduk Kedung Ombo, Dukuh Bulu, Desa Wonoharjo, Kecamatan Kemusu Kabupaten Boyolali Jawa Tengah, pada Sabtu, masiih belum ditemukan.

"Kami sedang melakukan pendataan identitas sembilan korban penumpang perahu tenggelam yang belum ditemukan di Waduk Kedung Ombo itu," kata Kepala Polsek Kemusu, Polres Boyolali, AKP Cahyo Nugroho di Boyolali, Sabtu malam.

Ia menjelaskaan sembilan korban tenggelam yang belum ditemukan itu adalah tiga orang dewasa, yakni Siti Mukaromah, warga Karangmalang RT 9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali, Najwa Kaira Wilda, warga Karangmalang RT 9/RW 3 Pilangrejo, Juwangi, Boyolali, dan Niken Safitri, warga Kangkungan RT 01/RW 5 Ketro, Karangrayung, Grobogan.

Sedangkan enam korban lainnya anak-anak yakni Tituk Mulyani, warga Krasak RT 4/RW 8, Mojoagung, Karangrayung, Grobogan, Tias Iriana, warga Karangmalang RT 9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali, Zamzam, warga Karangmalang, RT 9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali, Jalal, warga, Karangmalang, RT 9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali, Acex Jalil Rasyid, warga Karangmalang, RT9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali, dan Desti, warga Karang manis, RT 34/RW 1, Juwangi, Boyolali.

Disebutkannya bahwa dari 20 penumpang kapal naas itu, sebanyak 11 korban selamat yakni Adinda Alya Lutfiana, warga Karangrejo, RT 3/RW 4, Ketro, Karang Rayung, Grobogan; Mustakim, warga Kangkungan, RT 01/RW5, Ketro, Karangrayung, Grobogan; Suswanti, warga Kangkungan, RT 01/RW 5, Ketro, Karangrayung, Grobogan; Laras Ramadani, warga Kangkungan, RT 01/RW 5, Ketro, Karangrayung, Grobogan; Supriyadi, warga Krasak, RT 4/RW 8, Mojoagung, Karangrayung, Grobogan, Andre, warga Nglarangan, RT 4/RW 3, Ketro, Karangrayung, Grobogan; Khoirunisa, warga Krasak, RT 4/RW 8, Mojoagung, Karangrayung, Grobogan.

Sedangkan empat korban lainnya yang selamat, kata Cahyo Nugroho, yakni Rifki Edi, warga Karangmalang, RT 9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali; Andi, warga Karangmalang, RT 9/RW 3, Pilangrejo, Juwangi, Boyolali; Adi, warga Karang Manis, RT 34/RW 1, Juwangi, Boyolali, dan Tinuk, warga Karang Manis, RT 34/ RW 1, Juwangi, Boyolali.

Sebelumnya, tim SAR gabungan masih melakukan pencarian sembilan korban yang belum ditemukan akibat kecelakaan air perahu tenggelam di Waduk Kedung Ombo, pada Sabtu.

Menurut Kepala Bidang Darurat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali Kurniawan Fajar Prasetyo jumlah penumpang perahu tenggelam tersebut 20 orang, dan 11 orang berhasil diselamatkan, serta yang belum ditemukan sembilan orang yang kini masih dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.

"Dari sembilan korban yang masih dalam pencarian itu, empat orang di antaranya, warga Desa Pilang Rejo Juwangi Kabupaten Boyolali, dan lima lainnya warga Karangrayung Kabupaten Grobogan Purwodadi," kata Kurniawan.

Tanggap darurat operasi pencarian korban dibuka lima hari ke depan selama 24 jam. Tim SAR gabungan hingga Sabtu sore ini, masih dilakukan observasi area, demikian Fajar Prasetyo.

Baca juga: Berisi 20 orang, perahu wisatawan tenggelam di Waduk Kedung Ombo

Baca juga: SAR gabungan cari 9 korban perahu tenggelam

Baca juga: Dua Pemuda Tewas Tenggelam di Waduk Kedung Ombo

Baca juga: Tim SAR Kedung Ombo Temukan Dua Korban Tewas

 

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021