Sulut, Sangihe (ANTARA) - Warga masyarakat dan pemerintah serta anggota TNI-Polri di Kabupaten Sangihe bergotongroyong mengangkat material longsor yang menutupi jalan Tahuna-Tamako.

"Pemerintah Kecamatan bersama warga dibantu oleh TNI-Polri membersihkan material longsor yang menutupi ruas jalan Tahuna-Tamako," kata Camat Manganitu, Julian Pesik di Tahuna, Sabtu.

Menurut dia, hujan yang mengguyur Kabupaten Sangihe mengakibatkan jalan Tahuna-Tamako tepatnya di Kampung Karatung longsor sehingga tidak bisa dilalui.

Kerja sama warga dan TNI-Polri serta pemerintah mengangkat material longsor sampai larut malam sehingga saat ini sudah bisa di lewati kendaraan.

Baca juga: TNI-Polri dan warga Marore bersihkan material longsor di jalan

Baca juga: BPBD Sangihe catat 76 rumah rusak akibat banjir dan longsor


Dia mengatakan, jalur jalan Tahuna-Tamako ketika musim hujan sering terjadi longsor.

"Ada beberapa titik di jalur Tahuna-Tamako yang sering terjadi longsor ketika musim hujan, sehingga pengguna jalan di minta untuk waspada," kata dia.

Pemerintah Kecamatan Manganitu, kata dia, menyampaikan terima kasih kepada warga masyarakat serta jajaran TNI dan Polri yang sudah bekerjasama membersihkan material longsor.

"Atas kerjasama yang baik dari pemerintah kecamatan, TNI dan Polri serta masyarakat transportasi Tahuna-Tamako kembali normal," kata dia.*

Baca juga: Polda Sulut Dirikan Posko Kesehatan di Sangihe

Baca juga: Banjir bandang landa Sangihe, Pelindo IV beri bantuan kepada korban

Pewarta: Jerusalem Mendalora
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021