Padang (ANTARA) - Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, berkunjung ke kediaman cendekiawan muslim dan tokoh nasional asal Ranah Minang, Ahmad Syafii Maarif atau akrab disapa Buya Syafii Maarif, dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke Yogyakarta, Kamis.

Kunjungan Mahyeldi ke kediaman mantan ketua umum PP Muhammadiyah itu di Sleman, DI Yogyakarta, dalam rangka bersilaturahmi dan meminta dukungan untuk kemajuan pembangunan Sumatera Barat.

Baca juga: Muhadjir Effendy temui Syafii Maarif di Yogyakarta

Dalam pertemuan informal yang berlangsung hangat itu Mahyeldi didampingi Sekretaris Daerah Sumatera Barat, Hansastri.

Pendiri Maarif Institute ini pun menyambut baik kedatangan mereka dan menyampaikan beberapa pesan, di antaranya agar pembangunan tol Padang-Pekanbaru tetap dilanjutkan termasuk juga rencana jembatan layang Sitinjau Laut.

Baca juga: Maarif Institute: Bantuan COVID-19 Muhammadiyah dapat jadi contoh

"Pembangunan di Sumatera Barat yang telah berjalan, di antaranya tol maupun yang dalam perencanaan, lanjutkan. Untuk jembatan layang Sitinjau Laut, tiga menteri sudah memberi dukungan, lanjutkan. Jalankan pemerintahan dengan baik dan ciptakan humas yang profesional," ujar Buya.

Dalam pertemuan itu Mahyeldi tidak lupa memberikan oleh-oleh untuk Buya Syafii, di antaranya beras organik asal kampung halaman yang diterima penuh antusiasme sekaligus menyatakan dukungannya terhadap program optimalisasi pangan organik di Sumatera Barat.

Baca juga: Buya Syafii Maarif: Kebhinnekaan jadi kekuatan pemersatu bangsa

Terpisah terkait perkembangan pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru I (seksi Padang-Sicincin), Wakil Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, memberi kabar gembira.

Menurut dia, Kementerian Keuangan melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) telah menyetujui pembayaran Uang Ganti Kerugian 18 objek pengadaan tanah untuk pembangunan jalan tol seksi Padang-Sicincin, senilai Rp11,4 miliar lebih. "Insya Allah tol Sumatera Barat-Riau, seksi Padang-Sicincin akan terus berlanjut," ujar dia.

Baca juga: Maarif Institute ingatkan bahaya gawai gerus sikap gotong royong

Pewarta: Ikhwan Wahyudi
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2021