Jakarta (ANTARA News) - Bakal Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Banten, Rano Karno menegaskan dirinya tidak akan melalaikan tugas dan fungsinya sebagai Wakil Bupati Tangerang, meskipun dirinya resmi maju dalam Pemilihan Gubernur Banten 2011 mendampingi calon incumbent Ratu Atut Chosiyah.

"Saya akan tetap bekerja semaksimal mungkin menjalankan tugas dan fungsi sebagai wakil bupati. Selama ini saya telah bekerja dengan sebaik-baiknya dan itu harus terus dipertahankan," kata Rano Karno melalui emailnya yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu.

Penegasan Rano Karno yang namanya sempat populer lewat sinetron "Si Doel Anak Sekolahan" itu disampaikannya terkait pemberitaan yang mencuat belakangan ini bahwa ia dinilai telah mengesampingkan program kerja Pemkab Tangerang, sejak mencalonkan diri sebagai bakal calon Wakil Gubernur Banten.

Selain itu, Rano juga dituding pencalonannya terkesan hanya mengejar kekuasaan.

Rano Karno membantah semua tudingan itu. Tugas dan fungsinya, terutama sebagai Ketua Percepatan dan Pemberantasan Kemiskinan di Pemkab Tangerang, tetap berjalan seperti biasa. Ia juga mengatakan, telah mengelola pekerjaan tersebut bersama seluruh staf yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik.

Soal pencalonan dirinya sebagai Wakil Gubernur Banten, menurut Rano, juga sudah dibicarakan dengan Bupati Tangerang Ismet Iskandar dan mendapat restu.

"Saya tetap akan menjalan tugas dengan sebaik-baiknya dan sebisa mungkin menyelesaikan sesuai jadwal," tambahnya.

Langkahnya mendampingi Ratu Atut Chosiyah, lanjut Rano, karena didasari niat baiknya untuk ikut bersama-sama masyarakat Banten membangun daerah yang sangat potensial ini.

"Banten sebagai provinsi muda masih dalam tahap membangun, berbeda dengan Jakarta yang saat ini harus menata," ujarnya.

Banten memiliki posisi yang sangat strategis dengan keberadaan Bandara Soekarno-Hatta, di samping posisinya dalam Koridor II Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi yang telah diluncurkan beberapa waktu lalu.

Belum lagi, masih kata Rano, potensi sumber daya alam Banten luar biasa besarnya dan memiliki prospek ekonomi yang sangat bagus. Semua itulah, menurut Rano, yang membuat dirinya sebagai orang muda merasa tertantang untuk ikut terlibat dalam program akselerasi pembangunan di Banten.

Dia juga mengatakan, pembangunan Banten saat ini harus diteruskan oleh orang dan pemimpin yang tepat. Rano memiliki harapan besar dan cita-cita untuk meningkatkan sumber daya manusia dan sumber daya alam Banten agar penetapan tahapan pembangunan bisa berjalan dengan baik. "Tapi, tetap mempertahankan budaya," katanya. (*)

(T. D011/S019)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011