Kudus (ANTARA News) - Perdagangan elektronik atau e-commerce di Tanah Air perlu didukung payment gateway atau sebuah sistem yang menjembatani pembayaran dalam bertransaksi secara online, kata Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

"Terkait payment gateway tersebut, memang perlu melibatkan Bank Indonesia," ujarnya dalam kunjungan kerja di Kudus, Jawa Tengah, Senin.

Hal itu, kata dia, sedang dibicarakan dengan Bank Indonesia guna mendukung perkembangan e-commerce.

Ia mengakui bahwa Kemenkominfo merupakan salah satu bagian punya perhatian terhadap e-commerce.

Dengan adanya payment gateway, dia berharap transaksi secara online jauh lebih efisien dan mudah sehingga tidak perlu lagi harus transfer via ATM kemudian diverifikasi terlebih dahulu.

Perhatian lain dalam mengembangkan e-commerce di Indonesia, yakni terkait masalah logistik atau pengiriman barang.

Apalagi, kata dia, di Tanah Air banyak penyedia jasa paket pengiriman barang sehingga harus ada jaminan soal itu.

"Industri logistik akan sangat efisien dalam mendukung e-commerce kedepan," ujarnya.

Terkait dengan pelaku usaha secara online apakah harus memiliki izin usaha, kata dia, akan dibicarakan dengan kementerian terkait.

Harapannya, kata dia, persoalan izin jangan sampai menjadi biaya tinggi, jika memang bisa dipermudah kenapa dipersulit.

Pemerintah, kata dia, juga perlu memberikan perlindungan kepastian dari sisi pelanggan guna meminimalkan kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dialami pelanggan.

Di antaranya, kata dia, terkait dengan kualitas produk yang ditawarkan apakah sesuai dengan yang ditayangkan via online atau tidak.

Sementara infratruktur untuk mendukung e-commerce, kata dia, pemerintah akan mendorong layananan seluler generasi keempat (4G) yang diklaim sebagai akses Internet berkecepatan tinggi.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin Lathif
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015