Pekalongan (ANTARA News) - Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekalongan, Jawa Tengah, mendapatkan limpahan 100 narapidana atau warga binaan pemasyarakatan dari Lapas Kelas I Cipinang, Jakarta.

Kepala Lapas Kelas II A Pekalongan, M. Hilal di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa sebelum dimasukkan ke dalam blok, 100 warga binaan itu dikumpulkan di halaman dalam Lapas untuk mendapat pengarahan.

"Sebanyak 100 napi itu akan ditempatkan di blok khusus dalam rangka menjalani masa pengenalan lingkungan, sebelum dimasukkan ke ruang sel masing-masing. Secara umum, kegiatan penerimaan pindahan napi dari Lapas Kelas I Cipinang itu berjalan tertib dan lancar," katanya.

Ia mengatakan para napi akan mendapatkan hak-hak dan kewajiban, serta peraturan yang harus ditaati mereka.

Para napi itu, kata dia, juga mendapat seragam WBP Lapas Pekalongan, peralatan makan minum, dan perlengkapan mandi.

"Adapun, apabila ada napi yang mengalami gangguan kesehatan akan kami lakukan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan di Poliklinik Lapas," katanya.

Menurut dia, pemindahan atau mutasi para napi dari wilayah Jakarta ke Lapas Pekalongan itu karena ruang kapasitas di Lapas Cipinang sudah tidak mampu lagi menampung warga binaan tersebut.

"Kapasitas Lapas Pekalongan bisa menampung 800 warga binaan. Sedangkan saat ini jumlah warga binaan ada 669 orang sehingga masih memungkinkan bila menerima tambahan napi lagi dari lapas atau rutan lain," katanya.

Pewarta: Kutnadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017