Rencananya museum akan dibangun di Jakarta, Surabaya dan Makassar
Jakarta (ANTARA News) - Indonesia berencana akan membangun museum apung yang memanfaatkan kapal angkatan laut yang tidak terpakai lagi.

Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hilmar Farid mengatakan inisiatif untuk membuat museum apung tersebut berasal dari Kementerian Koordiantor Bidang Kemaritiman.

"Kapal-kapal angkatan laut yang tak dapat digunakan lagi biasanya di-besitua-kan, dibongkar, dibelah kemudian dijual sebagai besi tua. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata untuk memanfaatkan kapal-kapal tersebut," kata Hilmar di Jakarta, Kamis.

Hilmar mengatakan ada dua pilihan untuk memanfaatkan kapal-kapal tersebut, pertama kapal ditenggelamkan untuk dijadikan objek untuk wisata selam, pilihan kedua dijadikan untuk museum apung.

Kapal yang digunakan untuk museum adalah landing ship tank yang berukuran besar dan luas.

Sementara itu Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman Kemendikbud Fitrah Adra mengatakan ada delapan kapal yang akan digunakan untuk keperluan wisata, tiga diantaranya digunakan untuk museum.

"Rencananya museum akan dibangun di Jakarta, Surabaya dan Makassar. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di sini akan membuat kajian mengenai apa-apa saja yang akan diisi di museum tersebut," kata dia.

Baca juga: Ikahimsi dorong peran generasi muda lestarikan cagar budaya
Baca juga: Museum Samarendah segera dibuka untuk umum

 

Pewarta: Aubrey Kandelila Fanani
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2019