Lhokseumawe, Aceh (ANTARA) - Dua orang korban tenggelam akibat terseret arus laut saat mandi di kawasan pantai wisata Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, dua hari lalu, telah ditemukan, Selasa.

Dua jenazah warga Ulee Nyeu, Kecamatan Bandar Baro, Aceh Utara tersebut, berhasil ditemukan sekitar pukul 06.00 WIB, setelah dilaporkan oleh nelayan setempat yang melihat mayat mengapung di perairan Bangka Jaya. Adapun dua korban tenggelam tersebut adalah Imam Faluthi (16) dan Muhammad Ijas (14).

“Pukul 06.30 WIB telah diterima laporan dari nelayan setempat, bahwa telah ditemukan dua mayat mengapung di perairan Wisata Pantai Bangka Jaya yang berjarak 3 mil dari pinggir pantai. Selanjutnya, pada pukul 07.00 WIB Tim SAR gabungan bergerak menuju koordinat lokasi penemuan mayat tersebut dan langsung melakukan evakuasi terhadap kedua jenazah korban tenggelam itu,” ungkap Komandan Pangkalan TNI AL Lhokseumawe Kolonel Laut (P) M. Sjamsul Rizal, Selasa.

Ia mengatakan  setelah dilakukan evakuasi ke darat oleh tim SAR gabungan, jenazah korban tenggelam tersebut selanjutnya dinaikan ke ambulans dan dibawa langsung menuju rumah keluarga korban di Desa Ulee Nyeu, Kecamatan Bandar Baro.

Sejumlah pihak yang terlibat di dalam proses pencarian dua korban tenggelam tersebut selama dua hari antara lain, Personel SAR Lanal Lhokseumawe, SAR Bireun, SAR Aceh Utara, PMI Kota Lhokseumawe serta personil RAPI Dewantara dengan menggunakan satu unit Rubber Boat Lanal Lhokseumawe, Rubber Boat Basarnas, Mobil Ambulans PMI Lhokseumawe dan Ambulans Puskesmas Kecamatan Dewantara.

Sebagaimana diketahui, Pangkalan TNI Al Lhokseumawe, bersama tim SAR gabungan melakukan pencarian terhadap dua remaja asal Gampong (desa) Ulee Nyeu, Kecamatan Bandar Baro yang terbawa arus saat mandi dipantai wisata Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Minggu sore. Proses pencarian terus dilakukan oleh tim SAR gabungan hingga akhirnya korban berhasil ditemukan dua hari setelah tenggelam diperairan tersebut.

Pewarta: Mukhlis
Editor: Masnun
Copyright © ANTARA 2019