"Unit donor darah PMI buka 24 jam setiap hari dan tetap melayani seluruh masyarakat yang ingin donor, termasuk kelompok nonmuslim yang banyak memberikan peran pada siang hari selama bulan suci Ramadhan," katanya.
Banjarnegara (ANTARA) - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, membuka layanan donor darah pada malam hari selama bulan suci Ramadhan 2019 agar dapat terus mencukupi permintaan dari masyarakat yang membutuhkan.

"Berbagai upaya terus dilakukan untuk mencukupi stok darah, di antaranya dengan melakukan kegiatan layanan donor darah pada malam hari," kata Kepala Unit Donor Darah PMI Kabupaten Banjarnegara, dr Agus Budi Susanto di Banjarnegara, Selasa (14/5).

Dia menambahkan, kegiatan tersebut dilakukan di berbagai wilayah dengan mengoptimalkan mobil unit donor darah yang ada," katanya.

Ia menjelaskan, mobil unit donor darah beroperasi pada malam hari selama bulan suci Ramadhan dengan menyasar berbagai kelompok donor sesuai jadwal yang diberlakukan.

Selain layanan malam hari dengan menggunakan mobil unit, kata dia, pihaknya juga tetap melayani layanan donor darah dengan jadwal reguler.

"Unit donor darah PMI buka 24 jam setiap hari dan tetap melayani seluruh masyarakat yang ingin donor, termasuk kelompok nonmuslim yang banyak memberikan peran pada siang hari selama bulan suci Ramadhan," katanya.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Banjarnegara Setiawan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terus membantu dengan sukarela mendonorkan darahnya selama bulan puasa.

"Kami berterima kasih atas antusiasme masyarakat Banjarnegara dalam mendonorkan darahnya," katanya.

Sementara itu, berdasarkan data yang dihimpun dari PMI Banjarnegara diketahui bahwa stok darah pada selasa 14 Mei 2019 terdiri atas 94 kantung darah golongan A, dan 87 kantung darah golongan B. selain itu, 60 kantung darah golongan O dan 32 kantung darah golongan AB.

PMI Banjarnegara berharap ketersediaan darah di wilayah tersebut akan dapat mencukupi selama bulan Ramadhan hingga hari Lebaran 2019.
 

Pewarta: Wuryanti Puspitasari
Editor: Ridwan Chaidir
Copyright © ANTARA 2019