karena di sini ada makam kedua orang tua
Jakarta (ANTARA) - Warga DKI Jakarta memadati tempat pemakaman umum (TPU) untuk berziarah ke makam keluarga di hari pertama Lebaran 2019.

Berdasarkan pantauan di lapangan, Rabu, kepadatan tersebut terlihat di TPU Karet Tengsin, Karet Bivak maupun Tanah Kusir.

Ribuan warga Jakarta memanfaatkan momen libur Lebaran untuk berziarah serta mengirimkan doa kepada anggota keluarga mereka yang sudah meninggal dunia.

Baca juga: Jakarta sepi jadi momen foto di tengah jalan

Baca juga: Lapas Pondok Bambu Jakarta Timur suguhkan hidangan opor dan rendang


Terlihat arus lalu lintas di sekitar kawasan TPU tersebut mengalami kemacetan karena kendaraan peziarah yang memadati bahu jalan.

Kendaraan baik roda dua dan roda empat harus berjalan pelan-pelan karena adanya kepadatan kendaraan peziarah yang parkir di badan jalan.

Terlihat petugas TPU dengan sigap mengatur arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan yang terjadi di sekitar area TPU tersebut.

Maya, seorang peziarah di TPU Karet Bivak mengungkapkan bahwa ziarah saat pertama Lebaran merupakan tradisi keluarga besar perempuan yang tinggal di wilayah Tanah Abang itu.

Kedua orang tua Maya dimakamkan di Karet Bivak dan setiap hari pertama Lebaran perempuan yang memiliki dua anak itu berziarah dan mendoakan orang tua.

Hal senada juga diungkapkan Armanto (40) peziarah asal Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Armanto mengatakan berziarah ke makam keluarga pada saat Lebaran menjadi momen pelengkap bagi keluarga besar pria asal Depok itu.

Armanto mengaku berziarah ke TPU ini dengan rombongan keluarga besar karena orang tua serta adik maupun saudara jauh dimakamkan di TPU Tanah Kusir yang terletak di Jalan Raya Bintaro, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

"Saya datang ke TPU ini dengan rombongan keluarga besar, karena di sini ada makam kedua orang tua , adik saya serta keluarga jauh saya," kata dia.

Sementara itu petugas TPU Karet Bivak Sofyandi mengatakan kepadatan peziarah pada hari pertama Lebaran dimulai usai sholat Idul Fitri sampai dengan sore hari.

"Kepadatan peziarah biasanya dimulai setelah sholat Idul Fitri sampai dengan sore hari. Mereka datang setelah sholat Idul Fitri untuk menghindari macet di jalan," kata dia.

Ia mengungkapkan kepadatan peziarah di areal pemakaman tidak hanya terjadi pada saat Lebaran, tetapi juga menjelang Puasa.

"Tiap tahun seperti itu. Kepadatan terjadi menjelang puasa dan hari Lebaran," ujar Sofyandi.

Baca juga: Jakarta sepi jadi momen foto di tengah jalan
Baca juga: 4.582 narapidana di DKI Jakarta peroleh remisi

Pewarta: Azis Kurmala
Editor: Dewanti Lestari
Copyright © ANTARA 2019