ANTARA - Aksi Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (K-K-S-B) yang kerap melakukan penembakan kepada aparat TNI-Polri yang bertugas melakukan pengamanan pembangunan jalan Trans Papua, Wamena-Mamunggu, Nduga , Papua telah menghambat proses pembangunan. Sebab itu, Panglima Kodam XVII Cenderawasih, Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring meminta pimpinan KKSB Egianus beserta para pengikutnya untuk kembali bergabung ke NKRI dan menyerahkan senjata api hasil rampasan.(Laksa Mahendra/Soni Namura/Risbeyhi)