Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi warga negara Indonesia dari Wuhan yang tengah diobservasi di Natuna Kepulauan Riau terkait virus corona 2019-nCoV, Rabu.
Setibanya di Lanud Raden Sadjad, menteri meninjau ke hanggar menggunakan bus TNI AL.
"Hari ini saya diajak Menkes untuk meninjau tempat observasi dari para warga negara kita yang dievakuasi dari Wuhan," kata Prabowo.
Menteri yang berinteraksi dengan masyarakat dari ring 2 itu mengatakan masyarakat dari Wuhan dalam kondisi sehat. Namun memang, semua tetap harus melalui masa observasi mengikuti ketentuan dari WHO.
Menteri menyampaikan penghargaan kepada Menkes dan Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu yang mengkoordinir seluruh tim, tidak hanya TNI, melainkan juga kementerian dan lembaga terkait.
"Bangga prestasi yang dilakukan oleh anak-anak kita di bawah kendali TNI dan Kemenkes sangat tanggap, profesional dan diakui dunia," kata dia.
Sejumlah WNI beraktivitas di Hanggar Pangkalan Udara Raden Sadjad, di Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (4/2/2020). ANTARA/M Risyal Hidayat
Indonesia harus bersyukur, karena Menteri Kesehatan adalah perwira tinggi, dokter militer yang pernah memimpin badan dunia yang menangani masalah global health security situation.
"Alhamdulillah Indonesia termasuk yang tidak panik. Saya ke sini dalam rangka memberikan keyakinan kita tidak boleh panik," kata dia.
Ia mengajak masyarakat tetap tenang, percaya pada pemerintah, TNI, Dokkes yang siap, tenang, 'cool' dan mampu melaksanakan tugas.
"Kalau kita kerja sama, rakyat bersama pemerintah, bersama TNI, kita akan tempuh semua dengan baik," kata dia.
Dalam kunjungan itu, Kemenhan memberikan bantuan obat untuk WNI yang diobservasi dan petugas di ring 1 untuk menjalankan tugas.
Obat-obat itu untuk meningkatkan daya tahan tubuh, imunitas semuanya.
