Forum Komunikasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Aceh melakukan penggalangan dana senilai Rp24 juta untuk membangunkan balai pertemuan masyarakat nelayan di Gampong (Desa) Alue Deah Teungoh, Kecamatan Meuraxa, Kota Banda Aceh.

"Jadi, kita baru menyampaikan hari ini. Tidak besar memang, tapi komunikasi awal mereka ingin membangun pondok nelayan tempat untuk berdiskusi dan berkumpul," kata General Manager PT Solusi Bangun Andalas Durain Parmanoan Siregar di Banda Aceh, Kamis.

Bantuan tersebut diserahkan Branch Manager Pertamina MOR I Aceh Ferry Pasalini dan diterima Ketua Nelayan Alue Deah Teungoh Anas Rizal, dan disaksikan 43 pimpinan/perwakilan BUMN Aceh di sekitar lokasi pembangunan balai pertemuan Gampong Alue Deah Teungoh.

Dana untuk pembangunan balai nelayan itu merupakan bantuan dari BUMN perwakilan di Aceh, kata Ketua Forum Komunikasi BUMN Aceh Ahmad Saladin.

Durain yang juga menjabat sebagai salah satu anggota penasehat forum komunikasi BUMN Aceh mengatakan, balai pertemuan tersebut nantinya akan digunakan sehabis melaut dan lain sebagainya.

Kelompok nelayan setempat, lanjutnya, telah lama menunggu uluran tangan dan bantuan dari berbagai pihak bisa digunakan untuk merevitalisasi fasilitas-fasilitas pendukung terkait profesi yang mereka tekuni.

Seperti diketahui, forum komunikasi BUMN merupakan wadah bersilaturrahim di antara pimpinan dan anggota perusahaan pelat merah, selain menterjemahkan visi dan misi pemerintahan yang selalu menyebut BUMN hadir untuk negeri.

"Harapan kita, nelayan ini secara swakarsa untuk membangunnya. Tentu kita targetkan secepatnya, mungkin paling lambat dua bulan sudah terbangun," jelasnya.

Ia mengatakan, pihaknya akan meninjau balai pertemuan masyarakat nelayan tersebut untuk memberikan saran maupun masukan agar kehidupan nelayan lebih sejahtera.

"Nanti sekali-sekali kita ke sini untuk memberi masukan agar mereka menjaga kebersihan didaerah ini, seperti sampah dan tak merusak manggrove. Kegiatan-kegiatan berikutnya tetap kita dukung, tolong berkomunikasi dengan kita," ucap Durain.

Ketua Nelayan Alue Deah Teungoh, Anas Rizal mengaku, berterimakasih atas bantuan balai pertemuan yang bakal diwujudkan nelayan setempat dalam waktu dekat.

"Dalam berapa hari ini, coba kita lihat keadaan cuaca di sini. Seperti kondisi awan, dan pasang surutnya (air laut). Balai pertemuan itu rencananya panjang lima meter, dan lebar empat meter," katanya.

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020