Sebanyak 2.131 siswa/siswi Kelas IX Madrasah Tsanawiyah (MTs) se-Kabupaten Aceh Timur mengikuti Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UAMBN-BK) Tahun Ajaran 2020 yang berlangsung tanggal 16-18 Maret tahun ini.
"Berdasarkan hasil monitoring yang kita lakukan, sesi demi sesi pelaksanaan UAMBN-BK berjalan sukses dan lancar," ujar Kepala Kantor Kemenag Aceh Timur, Arijal disela-sela meninjau UAMBN-BK di MTsN 7 Aceh Timur, Rabu.
Namun, lanjutnya, terdapat 74 orang siswa/siswi MTs yang tidak hadir selama UAMBN-BK berlangsung, dan mereka akan mengikuti ujian susulan pada tanggal 19-20 Maret mendatang.
Ia mengatakan, pelaksanaan UAMBN-BK digelar di 39 titik MTs, 22 titik di antaranya secara mandiri dan delapan MTs lainnya bergabung atau menumpang ke MTs yang bertetangga.
"MTs Negeri 21 titik, dan MTs Swasta 9 titik. Seluruhnya sudah menyelenggarakan UAMBN-BK," katanya.
Arijal juga menyampaikan kepada dewan guru, staf tatausaha, dan peserta UAMBN-BK agar tetap menjaga kebersihan dengan mencuci tangan menggunakan air mengalir serta sabun atau pencuci tangan lain berbasis anti kuman sebelum dan sesudahnya.
"Ini sebagai langkah mengantisipasi penyebaran virus corona, meski sampai saat ini pemerintah daerah memastikan belum ada warga Aceh Timur yang terinfeksi Covid-19," tegas Arijal.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020
"Berdasarkan hasil monitoring yang kita lakukan, sesi demi sesi pelaksanaan UAMBN-BK berjalan sukses dan lancar," ujar Kepala Kantor Kemenag Aceh Timur, Arijal disela-sela meninjau UAMBN-BK di MTsN 7 Aceh Timur, Rabu.
Namun, lanjutnya, terdapat 74 orang siswa/siswi MTs yang tidak hadir selama UAMBN-BK berlangsung, dan mereka akan mengikuti ujian susulan pada tanggal 19-20 Maret mendatang.
Ia mengatakan, pelaksanaan UAMBN-BK digelar di 39 titik MTs, 22 titik di antaranya secara mandiri dan delapan MTs lainnya bergabung atau menumpang ke MTs yang bertetangga.
"MTs Negeri 21 titik, dan MTs Swasta 9 titik. Seluruhnya sudah menyelenggarakan UAMBN-BK," katanya.
Arijal juga menyampaikan kepada dewan guru, staf tatausaha, dan peserta UAMBN-BK agar tetap menjaga kebersihan dengan mencuci tangan menggunakan air mengalir serta sabun atau pencuci tangan lain berbasis anti kuman sebelum dan sesudahnya.
"Ini sebagai langkah mengantisipasi penyebaran virus corona, meski sampai saat ini pemerintah daerah memastikan belum ada warga Aceh Timur yang terinfeksi Covid-19," tegas Arijal.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020